Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pulang Kerja, Rina Jadi Korban Tabrak Lari
Oleh : hz/dd
Senin | 10-09-2012 | 14:36 WIB
korban-tabrak-lari......gif Honda-Batam
Rina saat dirawat di RSBK.

BATAM, batamtoday - Rina Anggraini (23), warga Perumahan Citra Batam terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) usai menjadi korban tabrak lari yang terjadi di Simpang Vihara Sei Panas, pada hari Kamis (6/9/2012) lalu sekitar pukul 22.00 WIB.


Akibat kecelakaan itu, korban mengalami pendarahan pada bagian kepala bagian kanan dan lengan tangan kirinya mengalami pembengkakan serius serta harus gips. Saat ditemui batamtoday, korban belum bisa dimintai keterangan terkait peristiwa kecelakaan yang dialaminya, sebab masih belum pulih usai menjalani operasi.

"Dia (korban, red) belum bisa banyak bicara karena belum pulih usai menjalani operasi tadi malam," ujar Rasih Nurhayati (42), ibu korban kepada batamtoday, Senin (10/9/2012) di RSBK.

Kami pihak keluarga, lanjut Rasih, hanya bisa berharap agar orang yang menabrak putrinya itu mau bertanggungjawab, sebab sejak anaknya ditabrak hingga saat ini pelaku yang masih misterius ini sama sekali tidak ada memperlihatkan itikad baiknya.

"Kami hanya bisa harap pelaku mau bertanggungjawab, jangan seluruhnya, ya setidaknya separuh biayanya tidak jadi masalah, yang terpenting mau bertanggungjawab. Ini jangankan membantu biaya perawatan, menjenguk saja tidak mau," terang Rasih.

Senada Rasih, Rahmat salah satu teman korban mengatakan dirinya baru mengetahui peristiwa kecelakaan itu setelah korban dibawa ke rumah sakit. Kecelakaan itu terjadi ketika korban baru pulang kerja dan akan pulang ke tempat kosnya di Perumahan Citra Batam, Batam Centre.

"Informasi yang saya dapat, saat kejadian Rina dari arah BNI Sei Panas menuju Batam Centre, namun tiba-tiba masuk sepeda motor dari arah Batam Centre dan  mendadak berbelok menuju ke simpang vihara Seipanas melalui U-turn depan Hotel Sidney sehingga tabrakan tak terelakan," terang Rahmat.

Rahmat menambahkan, bukannya menolong korban tetapi pelaku malah kabur. Beruntung pengendara lain yang melintas langsung menolong korban dan membawanya ke rumah sakit.

"Beruntung ada yang menolong, kalau tidak macam mana nasibnya. Kami masih menunggu niat baik dari pelaku, kalau tidak akan kami lapor ke pihak berwajib," keluh Rahmat.