Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

5 Cara Sehat Konsumsi Daging Kurban
Oleh : Redaksi
Jumat | 30-06-2023 | 18:12 WIB
daging-kurban12.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Konsumsi daging kurban seperti sapi dan kambing secara berlebih bisa berbahaya untuk kesehatan. Berikut beberapa cara aman konsumsi daging kurban agar tetap terhindar dari risiko yang mengintai.

Pada dasarnya, daging merah seperti sapi dan kambing adalah sumber protein yang baik. Namun, tingginya kandungan lemak di dalamnya membuat daging merah justru bisa memicu masalah jika dikonsumsi tak terkontrol.

Dokter spesialis gizi di Eka Hospital BSD Elia Indrianingsih mengatakan, daging sapi dan kambing sebenarnya merupakan sumber protein. Mulai dari mineral seperti zat besi hingga vitamin, semuanya bermanfaat untuk kesehatan.

"Tetapi dalam daging kambing dan sapi juga terkandung zat kolesterol dan lemak jenuh yang tidak baik jika dikonsumsi secara berlebih," kata Elia, Senin (26/6/2023).

Berbagai risiko penyakit mengintai, mulai dari tekanan darah tinggi (hipertensi), kolesterol tinggi, hingga beragam masalah kardiovaskular.

Namun, bukan berarti asupan daging sapi dan kambing dilarang. Anda tetap bisa mengonsumsinya dengan batasan dan cara tertentu agar tetap aman.

Berikut beberapa cara aman konsumsi daging kurban saat Idul Adha.

1. Jangan berlebihan
Daging kurban yang Anda dapat mungkin cukup banyak. Namun, selalu ingat untuk tidak makan berlebihan.

Daging yang berlimpah tersebut tak perlu dimasak dan dimakan dalam waktu bersamaan. Anda bisa menyimpannya di dalam freezer, lalu diolah di kemudian hari.

2. Hindari bagian daging tertentu

Anda mungkin tak bisa memilih bagian daging yang didapat. Tapi, cobalah tetap memilih saat sudah mendapatkannya. Hindari konsumsi bagian daging yang terlalu berlemak seperti bagian perut dan jeroan.

3. Cara memasak
Umumnya, daging kurban akan diolah menjadi gulai atau tongseng. Semua cara masak ini berminyak dan bersantan.

Cobalah masak dengan cara lain, misalnya dengan dibuat menjadi sup bening.

Usahakan juga tidak membakar daging apalagi sampai gosong. Pasalnya, gosong pada daging cukup berbahaya.

4. Tetap makan sayur dan buah
Meskipun di rumah banyak daging, tapi jangan lupa untuk makan sayur dan buah. Sayur dan buah bisa jadi sumber serat untuk penyeimbang makanan di tubuh Anda.

5. Jangan makan setiap hari
Anda tak perlu setiap hari mengonsumsi daging. Ganti-lah menu setiap harinya. Pilih menu lain seperti daging ayam, ikan, atau olahan tempe dan tahu. Jangan lupa juga untuk selalu memasukkan sayuran dalam menu harian.

Makan daging tiap hari bisa berbahaya untuk kesehatan. Lemak di tubuh bisa semakin tertimbun.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha