Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sebelum Disegel, Diduga Pemilik Gelper Sudah Mengetahui
Oleh : kli/dd
Jum'at | 31-08-2012 | 11:07 WIB

BATAM, batamtoday - Sebelum tim gabungan Polisi dan Dinas Pariwisata Batam melakukan penyegelan mesin gelper ke daerah Batuaji dan Sagulung, diduga sudah lebih dahulu diketahui para pemiliknya. Pasalnya, beberapa mesin gelper yang terindikasi perjudian seperti di Mitra Mall dan Aviari sudah tidak ada di lokasi saat tim gabungan tiba.


Beberapa mesin bola putar di Mitra Mall sudah menghilang saat tim gabungan tiba. Sebelumnya, mesin yang terindikasi judi tersebut masih ada beberapa unit yang paling ramai dikerumuni pemain. Sementara, di lokasi Aviari Mall yang sebelumnya penuh dengan mesin gelper, saat tim gabungan tiba di lokasi sudah berubah menjadi boneka kuda.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Sarana dan Prasarana Disparbud Kota Batam, Rudi Panjaitan mengatakan mereka hanya menyegel mesin yang tampak di lokasi saja. Namun, tidak menutup kemungkinan penyegelan kedua akan mereka lakukan jika masih ada mesin yang terindikasi perjudian di lokasi.

"Mesin yang ada dulu kita segel, kalau nanti masih ada yang terindikasi perjudian akan kita segel kembali," katanya.

Sementara, di Aviari Mall beberapa anggota tim gabungan terkekeh melihat perubahan yang sangat drastis tersebut. Sebelumnya diberitakan beberapa media banyak mesin gelper, namun saat tim gabungan tiba sudah berubah menjadi mainan boneka.

"Mana mesin-mesin itu, kenapa disembunyikan," tanya seorang petugas kepada penjaga gelper sambil tersenyum.

Dengan nada gugup, penjaga gelper di Aviari Mall yang tidak diketahui namanya menjawab pertanyaan petugas tim gabungan sambil menunjukkan lokasi tempat disembunyikannya mesin-mesin itu.

"Tapi katanya tak bisa pak, kami simpan di belakang," jawab penjaga dengan nada gemetar.