Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Menparekraf Minta Indonesia Sambut Turis China dengan Karpet Merah
Oleh : Redaksi
Kamis | 12-01-2023 | 14:44 WIB
sandiga_uno-b3.jpg Honda-Batam
Menparaekraf Sandiaga S Uno (Foto: Istimewa)

SUARAINDONEWS.COM, Jakarta - Indonesia siap menyambut wisatawan China untuk 2023, di tengah lonjakan besar kasus Covid-19 di Negeri Tirai Bambu tersebut baru-baru ini.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S Uno, mengatakan, Indonesia akan mengantisipasi kedatangan wisatawan mancanegara, bukan hanya dari China, dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan.

"Telah kami koordinasikan dengan Kemenkes, Satgas Covid, kami menyambut wisatawan dari China dengan karpet merah. Tentunya dalam bingkai protokol kesehatan yang telah kita terapkan dan sanggup mengendalikan pandemi Covid ini," ujar Sandi dalam keterangannya, Kamis (12/9/2023).

Hal itu disampaikan Menparekraf Sandiaga S Uno dalam The Weekly Brief with Sandiaga Uno, Senin (9/1/2023).

Menurut pria yang akrab disapa Sandi ini, pemerintah bakal menerapkan aturan yang sebelumnya diterapkan selama masa pandemi Covid-19. Demi mencegah kembali tingginya kasus Covid-19 di tanah air.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berpendapat, wisatawan asal China akan bersikap sangat bertanggung jawab ketika sedang berwisata di Indonesia, khususnya kala mereka merasa tidak sehat.

Sandi mengungkapkan, sebelum pandemi Covid-19 melanda, wisatawan asal China selalu menduduki puncak daftar jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia.

Pada 2019, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 2,07 juta kunjungan wisatawan China ke Indonesia. Jumlah wisatawan China kemudian menurun drastis hanya mencapai 94.924 orang yang datang ke tanah air selama periode Januari-Oktober 2022.

Menurut Sandi, tahun ini pemerintah menargetkan setidaknya sebanyak 253 ribu turis asal China akan berkunjung ke Indonesia. Dengan menggelar 'karpet merah', Sandi percaya target itu akan terwujud.

Editor: Surya