Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Korban Perampokan Tinggalkan Rumah Sakit, Polisi Belum Bisa Identifikasi Pelaku
Oleh : Hendra Zaimi/Dodo
Kamis | 02-08-2012 | 14:46 WIB
korban-rampok-montigo.gif Honda-Batam
Sukarman saat mendapatkan perawatan di RS Awal Bross beberapa waktu lalu.

BATAM, batamtoday - Sukarman (49), mandor PT Tunas Jaya Sanur, yang merupakan korban perampokan di kawasan Batam View, Nongsa pada pekan lalu, kini sudah kembali ke rumahnya usai menjalani perawatan medis di RS Awal Bros akibat luka parah dianiaya pelaku perampokan.


Pihak RS Awal Bros ketika dikonfirmasi batamtoday mengatakan korban Sukarman sudah sejak dua hari yang lalu meninggalkan rumah sakit itu, namun demikian korban masih harus tetap kontrol dan rawat jalan atas luka yang dialaminya itu.

"Pasiennya sudah pulang sejak dua hari yang lalu, namun masih tetap rawat jalan di sini," ujar Chintya, humas RS Awal Bros kepada batamtoday, Kamis (2/7/2012).

Jika korban perampokan sudah mulai pulih, berbeda pula dengan hasil penyelidikan aparat kepolisian di lapangan, sebab satu minggu berselang namun gambaran dan keberadaan pelaku belum juga diketahui.

"Kita hanya back-up saja, yang menangani kasusnya Polsek Nongsa, silakan hubungi saja Kapolseknya langsung," ujar AKP Soeharnoko, Wakasat Reskrim Polresta Barelang kepada batamtoday.

Diberitakan sebelumnya, Sukarman (49), karyawan PT Tunas Jaya Sanur menjadi korban perampokan di jalan raya Nongsa, tepatnya di depan Batam View Resort, Jumat (25/7/2012) sekitar pukul 11.00 WIB, usai mengambil uang di Bank BNI, Botania Garden.

Akibat aksi perampokan itu, korban mengalami luka pada bagian wajah dan kepala akibat dihantam balok oleh pelaku, dan kemudian berhasil membawa kabur uang Rp40 juta yang baru saja dicairkan untuk membayar gaji buruh.

Usai dirampok, korban masih sanggup membawa sepeda motor miliknya ke tempat dia bekerja yang berjarak sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian, dan memberitahukan aksi perampokan yang telah dialaminya itu.

Selanjutnya korban dibawa ke klinik Batam View Resort untuk mendapatkan pertolongan pertama, dan karena tak mampu memberikan tindakan lanjut akhirnya korban dirujuk ke RS Awal Bross.