Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tahu Tempe Mulai Menghilang di Pasar Tanjungpinang
Oleh : Agus/Dodo
Kamis | 02-08-2012 | 13:30 WIB

TANJUNGPINANG, batamtoday - Dua jenis makanan rakyat yang populer, yakni  tahu dan tempe mulai menghilang dari pasaran seiring dengan tidak adanya pasokan dari pengrajin ke pedagang di Tanjungpinang, Kamis (2/8/2012).


Pantauan batamtoday di Pasar Baru Tanjungpinang mendapati beberapa pedagang yang biasa menjajakan makanan berbahan baku kedelai itu tidak menggelar dagangannya dan hanya menjajakan komoditas lainnya.

"Biasanya jam 3.00 dini hari selalu ada pasokan dari pengrajin, tapi kini tak ada lagi," kata Sutrisno, pedagang di Pasar Baru Tanjungpinang.

Pria tersebut mengaku telah menghubungi beberapa pengrajin namun mendapatkan kata yang sama yakni tidak berproduksi akibat langka dan tingginya harga bahan baku.

Kondisi ini juga dikeluhkan oleh konsumen. Seperti Ririn, warga Tanjungunggat yang biasanya membeli tahu tempe untuk kebutuhan lauk pauk terpaksa harus gigit jari akibat kekosongan tersebut.

"Payah nih, menjaga stabilitas harga dan ketersediaan kedelai saja pemerintah tak mampu. Padahal tempe dan tahu adalah makanan rakyat," ujarnya kesal.