Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Besok Pagi, PDIP Jadi Partai Pertama yang Daftar sebagai Peserta Pemilu 2024 ke KPU
Oleh : Irawan
Minggu | 31-07-2022 | 17:32 WIB
hasto_pidp_b.jpg Honda-Batam
Sekjen PDIp Hasto Kristiyanto (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta- Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan (DPP PDIP) akan mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu 2024 ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Senin (1/8/2022).

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam acara Proses Kirim Data dan Dokumen PDI Perjuangan Calon Peserta Pemilu 2024 pada Sipol KPU RI di kantor DPP PDIP, Jakarta.

Turut hadir Wakil Sekjen PDIP Utut Adianto serta Sadarestuwati, Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto, Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat.

Lalu, Ketua DPP PDIP Bidang bidang Kesehatan, Perempuan, dan Anak Sri Rahayu, dan Ketua DPP PDIP Bidang Keanggotaan dan Organisasi Sukur Nababan. Selain itu, juga seluruh pengurus dari DPD dan DPC hingga ranting secara daring.

"Besok pagi pada tanggal 1 Agustus 2022, Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan akan mendaftarkan yang pertama ke KPU dalam verifikasi partai politik ini. Mengapa mendaftar yang pertama karena karena KPU buka jam 08.00 WIB, jam 08.00 WIB tepat yang pertama," kata Hasto, Minggu (31/7/2022).

Menurut dia, ini adalah instruksi dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam Rakernas yang lalu.

"Sebagai komitmen bagaimana PDI Perjuangan betul-betul konsisten dalam mengikuti seluruh tahapan pemilu tersebut, maka kami diperintahkan untuk yang menjadi pertama," ungkap Hasto.

Nantinya, dia menegaskan, DPP PDIP akan berjalan kaki ke KPU. "Besok akan berjalan kaki sebagai bagian dari green ekonomi dan kesehatan jiwa dan raga sebagaimana yang dikumandangkan dalam Sicita dari kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro ke kantor KPU," jelas Hasto.

Hasto menjelaskan akan ada spirit olah raga dan budaya dalam jalan kaki rombongan DPP PDIP menuju Kantor KPU.

"Tentu saja dengan identitas kebudayaan nusantara yang menjadi bagian dari Trisakti Bung Karno yang terus dibumikan PDI Perjuangan," sambungnya.

Dia pun menegaskan, pendaftaran ke KPU tersebut bukan hanya dianggap sebagai bagian rangkaian tahapan Pemilu 2024 semata, tapi mendorong peningkatan kualitas terhadap Pemilu.

"Maka PDIP akan menyampaikan pesan Pemilu itu untuk membangun peradaban Indonesia Raya," jelas Hasto.

Karena itu, lanjut dia, PDIP juga akan menampilkan semangat 17 Agustus yang melambangkan semangat nasionalisme.

"Kita tampilkan juga semangat 17 Agustus tersebut. Sehingga besok kita datang ke sana dengan satu semangat nasionalisme," tukas Hasto.

Sambil hitung mundur, Hasto disaksikan para Ketua DPP dan Wasekjen yang hadir menekan tombol untuk pengiriman data.

"Dengan ini data profil partai politik telah disubmit dengan mengucapkan syukur kepada Yang Maha Kuasa, seluruh dokumen-dokumen sebagai persyaratan verifikasi partai politik. Dengan terobosan ini maka kita tidak perlu lagi membawa dokumen bertruk-truk ke KPU, membawa SK, semua bisa disampaikan secara daring," kata Hasto.

Hasto lalu meminta Wasekjen PDIP Utut Adianto menjelaskan lebih detail terkait data-data. Utut menjelaskan karena PDIP sudah berada di DPR RI sehingga tak perlu menjalani verifikasi faktual cukup bentuknya SK Partai saja, yang syaratnya harus 100 persen di tingkat provinsi, 70 persen kabupaten/kota, serta 50 persen kecamatan.

"Sementara kami, sampai tadi malam pukul 22.00, kami sudah 100 persen provinsi, 100 persen kabupaten kota, dan sudah mendekati 100 persen kecamatan. Anggota parpol yang kami daftarkan berjumlah 477.777 orang," ungkap Utut.

"Seluruh kesekretariatan DPP, DPD, PAC semuanya terlibat gotong royong dan kami apresiasi setinggi-tingginya," tambah Utut.

Hasto pun menegaskan, 100 persen tersebut bukan hanya kepengurusan, tetapi juga kantor partai dan keanggotaan.

"Untuk kantor ini, selama dua tahun pandemi seluruh jajaran partai telah bergotong royong sehingga selama pandemi ada 83 kantor yang telah diselesaikan dan dibangun dan semua atas nama partai dan tidak boleh diperjual belikan," ungkap Hasto.

Dia menegaskan, ini bentuk komitmen untuk menciptakan demokrasi Indonesia yang semakin baik.

"Karena itulah peningkatan demokrasi nasional kita harus menjadi fokus dan komitmen kita bersama yang dimulai dari tahapan verifikasi partai politik ini," jelas Hasto.

Dengan ini semua, melalui hitung mundur, PDIP secara resmi memasukan data profil atau Sipol ke KPU secara daring.

"Dan itulah suatu progres yang juga kami apresiasi ke penyelenggara pemilu," kata Hasto.

PDIP akan mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu 2024 ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Senin (1/8/2022) pukul 08.00 WIB.

Editor: Surya