Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Airlangga Hartanto Dinilai Punya Peluang Sangat Kuat di Pilpres 2024
Oleh : Irawan
Minggu | 26-06-2022 | 13:32 WIB
airlangga_hartartob1.jpg Honda-Batam
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto tokoh yang memiliki tingkat elektabilitas paling tinggi dalam pemetaan Suara Masyarakat Terhadap Kondisi Politik dan Ekonomi menjelang Pemilu Serentak 2024 dalam Rangka Penguatan Kualitas Demokrasi.


Direktur Eksekutif, Laboratorium Suara Indonesia (LSI) Albertus Dino mengatakan, LSI mengelar penelitian survei dengan dengan tema pemetaan kondisi sosial, politik, ekonomi jelang pemilu , mengukur preferensi pemilih terhadap figur calon presiden dan partai politik, serta mengukur evaluasi publik terhadap keadaan ekonomi dan kinerja pemerintah (approval rating).

Metodelogi populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah dewasa, yaitu mereka yang sudah berumur 17 tahun atau sudah menikah saat survei dilakukan.

Adapun sedangkan sampel dalam survei LSI ini dilakukan dengan mengunakan jumlah sample sebanyak 2200 sample dan sample yang bisa, terverifikasi sebanyak 2080 sample.penarikan sample mengunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 2,15 persen.

Yakni dengan tingkat kepercayaan 95 persen responden terpilih diambil Dari 710 desa/kelurahan yang tersebar di 388 kabupaten/kota di 34 provinsi diDia menjelaskan, pengumpuan data dilakukan melalui wawancara tatap muka (face to face interview) oleh enumerator yang telah dilatih dengan instrumen kuesioner.

Satu pewawancara bertugas untuk 1 desa/kelurahan dan mewawancarai 10 responden.Pengumpulan data dilakukan pada 4 s.d.20 juni 2022.

Kendali kualitas dilakukan secara random terhadap 75% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check), penyaksian wawancara atau pengecekan via telepon.

Perilaku pemilih
Semenntara itu, LSI juga menanyakan mengenai perilaku pemilih warga menjelang Pemilu 2024 terhadap partai Politik, jika pemilu digelar saat dilakukan penelitian ini.

Dalam survei ini responden ditanyakan mengenai pilihan partai politik jika pemilihan anggota DPR diselenggarakan pada hari saat wawancara survei dilakukan.

Jika pemilu legislatif yang memilih anggota DPR diselenggarakan pada hari ini, partai politik apa yang akan Anda pilih? Elektabilitas Partai Gokar paling tinggi (16,2 %).

Dengan memasukkan hitungan MoE, ada dua partai yang berpeluang mempunyai dukungan suara di atas 10% saat survei dilakukan, yaitu PDI Perjuangan (14,7%) dan Partai Gerindra (14,4%).

Partai lain yang memperoleh suara di atas ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4% adalah Partai Demokrat (6,1%). PKS (5,2%) ,PKB (4.8%), PAN (4,7%) , PPP (4,3%), dan Nasdem (4,1%).

Kemudian Partai yang dibawah ambang batas parlemen atau parliamentary threshold seperti Perindo (2,2%) ,yang paling mengejutkan dalam penelitian ini Partai debutan baru reinkarnasi dari Partai Rakyat Demokratik memiliki tingkat elektabilitas mencapai (2,2%).

Dan partai peserta pemilu 2019 lainnya berserta partai Gelora , Buruh dan Ummat tingkat keterpilihannya di bawah 1 persen. Namun masih ada 16,7% responden dalam survei ini yang tidak menjawab pertanyaan

Dari hasil survei didapati bahwa sebanyak 91,7% respoden menginginkan sosok presiden setelah Jokowi ialah sosok presdien yang mampu memperbaiki perekonomian dan meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat.

Dengan alasan selama Covid-19 mereka banyak mengalami penurunan pendapatan, serta kehilangan mata pencaharian .sebanyak 27,6 % responden menginginkan sososk presiden yang merakyat.

Sebanyak 82,7 persen menginginkan sosok presiden yang bisa dan punya rekama jejak yang bekerja nyata dan kerjanya dirasakan oleh masyarakat dan bukan sosok yang suka pencitraan tapi kerja tidak nyata.

Dari tokoh tokoh yang masuk radar penelitian awal LSI melalui penelitian media online ,medsos dan media televisi didapati bahwa nama tokoh tokoh bakal capres saat ini sebagaian besar merupakan pejabat negara dan pejabat publik di era pemerintahan presiden Jokowi-Maruf Amin.

Yakni simulasi pertanyaan kepada 2080 respoden dengan pertanyaan,"Setujukah Anda bahwa tokoh tokoh bakal capres yang saat ini ada menjabat dipemerintahan dalam kinerja dan programnya serta kebijakannya telah memberikan dampak positif bagi kehidupan ekonomi keluarga Anda".

Rrespoden diminta memberikan pendapat pada setiap tokoh bakal Capres tersebut. Hasilnya nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto disetujui oleh sebanyak 48,3 persen respoden sebagai tokoh bakal Capres yang rekam jejak kinerja.

Program program dan kebijakannya telah memberikan pengaruh yang positive pada kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat yang jelas.

Kemudian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disetujui oleh 12,4 persen, Anies Baswedan 10,2 persen, Puan Maharani 9,2 persen, Khofifah Indarparawansa 9,2persen, Prabowo Subianto 7,2 persen.

Lalu, Ridwan Kamil 7,1 persen,Erick Thohir 5,2 persen, Sandiaga Uno 4,2 persen, Andika Perkasa 1,9 persen, La Nyalla Mataliti 1,6 persen, dan Muhaimin Iskandar 1,2 persen

Setelah diberikan pertanyaan tentang tokoh tokoh bakal capres yang saat ini ada menjabat di pemerintahan terkait kinerja dan programnya, serta kebijakannya apakah telah memberikan dampak positif bagi kehidupan ekonomi & sosial keluarga responden.

Selanjutnya, kepada 2080 responden diberikan pertanyaan "Jika hari ini digelar pemilihan presiden tokoh mana yang akan anda pilih sebagai Presiden RI ? hasil survei menunjukan nama Airlangga Hartarto paling banyak dipilih oleh responden dengan tingkat keterpilihan sebanyak 28,2 persen.

Kemudian disusul oleh Ganjar Pranowo dipilih sebanyak 10,8 persen, Prabowo Subianto 9,2 persen, Andika Perkasa 7,2 persen , Anies Baswedan 5,2 persen, La Nyalla Mataliti 3,3 persen, Khofifah Indarparawansa 3,2 persen,

Puan Maharani 2,2 persen , Ridwan Kamil 1,8 persen , Erick Thohir 1,6 persen, Sandiaga Uno 1,4 persen, Muhaimin Iskandar 1,2 persen dan yang tidak memilih sebanyak 24,7 persen.

Menanggapi hal itu, Pengamat Politik dari Universitas Andalas Asrinaldi mengatakan, jika melihat hasil survei Labolatorium Suara Indonesia (LSI) sudah terlihat jelas bahwa program yang dilakukan Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto telah menunjukkan kinerjanya yang sangat baik sebagai menteri perekonomian dan membawa perubahan kepada ekonomi meskipun belum normal atau stabil.

"Telah ada peran Menko Perekonomian dalam membantu penangan ekonomi ditengah covid-19 harus diapresiasi," ungkapnya.

Jika melihat peluang Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres), dia menilai Airlangga Hartarto memiliki peluang besar di Pemilu 2024.

Kinerja Airlangga bisa menghantarkan ketum Golkar sebagai tokoh politik yang elektabilitas tinggi.

"Peluang Airlangga menang dipilpres 2024 sangat besar meskipun harus bersaing dengan tokoh nasional seperti Prabowo, Puan Maharani, Ganjar, Anies dan lainnya," tambahnya.

Editor: Surya