Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Antisipasi Kasus DBD, Dinkes Batam Bakal Gelar Gotong Royong Massal
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 13-06-2022 | 13:16 WIB
Goro-Massal.jpg Honda-Batam
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmajardi di RSUD Embung Fatimah Batam di Batuaji, beberapa waktu lalu. (Foto: Irwan Hirzal)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Kesehatan Kota Batam berencana mengadakan gotong royong massal yang akan diadakan serentak se-Batam. Hal ini demi menekan penyebaran penyakit demam berdarah dangue (BDB) yang saat ini cukup mengkhawatirkan.

"Kita adakan serentak pekan depan. Mungkin tanggal 18 Juni," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmajardi di RSUD Embung Fatimah Batam di Batuaji, beberapa waktu lalu.

Gotong royong massal ini, disebutkan Didi, juga dalam rangka memperingati hari demam berdarah ASEAN. "Nanti ada pembersihan parit dan wadah genangan air juga pengasapan (fogging)," ujar Didi.

Diakui Didi, saat ini DBD juga menjadi ancaman serius yang menyerang warga Batam. Terlebih dua bulan terakhir terjadi penyimpangan musim, dan curah hujan yang tinggi menjadikan nyamuk berkembangan biak.

"Masyarakat harus tetap waspada terjadinya penyimpangan musim di Batam," ujar Didi.

Untuk mensukseskan Goro massal ini, Dinkes Batam segera berkoordinasi dengan instansi pemerintah lainnya, pihak kecamatan, kelurahan hingga RT/RW untuk segera menyampaikan ke masyarakat. Goro ini fokus di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

Sementara data yang didapat dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam telah menangani 91 pasien dengan kasus penyakit DBD.

Rincian data pasien DBD sejak Januari lalu sebanyak 28 orang, terdiri dari 18 pasien anak-anak dan 10 dewasa, Februari sebanyak 12 pasien, semuanya adalah anak-anak, Maret sebanyak 6 orang dan semuanya anak-anak juga, April sebanyak 17 pasien terdiri dari 15 anak dan 2 orang dewasa dan Mei sebanyak 28 orang terdiri dari 18 anak-anak dan 10 orang dewasa.

"Paling banyak anak-anak. Dari Januari sampai Mei ini ada 69 anak-anak yang kita tangani karena DBD. Dewasa hanya 22 orang, makanya kita himbau agar kebersihan lingkungan dan pola hidup sehat harus ditingkatkan lagi," ujar Humas RSUD-RF Batam, Elin.

Editor: Gokli