Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ukuran Tahu Makin Kecil, Minggu Depan Diprediksi Harga Naik
Oleh : Gokli/Dodo
Rabu | 25-07-2012 | 14:07 WIB

BATAM, batamtoday - Tahu salah satu kebutuhan yang sering dikonsumsi masyarakat banyak kini akan semakin susah didapat. Pasalnya, minggu depan harga tahu di Batam diprediksikan oleh para penjual akan meningkat lantaran harga kacang kedelai semakin melambung. Saat ini, harga masih normal namun ukurannya semakin kecil.


"Harganya masih normal mas, tapi minggu depan mungkin naik drastis karena kacang kedelai impor sudah melambung tinggi," kata Suhadi, pedagang tahu di Pasar Aviari, Rabu (25/7/2012) siang.

Menurut Suhadi, kenaikan harga tahu kenaikan harga tahu yang diprediksikan meningkat pada minggu depan sudah ditandai dengan ukuran tahu yang semakin kecil. Ukuran tersebut sangat berbeda dengan ukuran sebelumnya saat harga kacang kedelai masih normal.

"Kalua harga sekarang masih seribu untuk tiga biji. Namun, ukurannya semakin kecil," katanya.

Penjelasan para pedagang tahu ini didulung dengan keterangan para pemilik pabrik tahu di daerah Sagulung. Saat ini harga kacang kedelai impor sudah mencapai Rp360 ribu per karung. Harga ini meningkat Rp80 ribu dari harga sebelumnya hanya Rp280 ribu per karung.

"Harga bahan bakunya sudah semakin mahal, mungkin pengaruh krisis di negara Eropa," kata salah seorang pemilik pabrik tahu di Kelurahan Sungai Lekop, Sagulung.

Memang pada minggu-minggu ini belum ada kenaikan, lantaran stok kacang kedelai yang masih ada. Tapi, dengan harga beli bahan baku yang semakin meningkat, jelas harga jual tahu di pasaran juga akan meningkat.

"Stok yang kami punya tak cukup untuk satu bulan ini. Sekarang saja sudah belanja bahan baku, jadi harga jual tahu di pasaran pasti akan meningkat," katanya.