Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ketua RT Masyeba Asri Batuaji Jadi Korban Penikaman Diduga Maling
Oleh : Irwan Hirzal
Kamis | 17-02-2022 | 16:04 WIB
maling-ganas.jpg Honda-Batam
Terduga maling yang menikam Ketua RT006 Perumahan Masyeba Asri, Batuaji. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Retno, Ketua RT006/RW004 Perumahan Masyeba Asri, Kelurahan Bukit Tempayan, Kecamatan Batuaji, menjadi korban penikaman oleh orang tidak dikenal (OTK) yang diduga maling.

Peristiwa naas itu terjadi pada Rabu (16/02/2022) sekitar pukul 13.00 WIB. Retno bersama warga lainya menerima informasi adanya seorang pria tidak dikenal (bukan penghuni pemukiman) berkeliaran menggunakan sepeda motor roda dua.

Tanpa basa basi, Retno yang sudah geram pemukimannya kerap dimasukin kawanan maling langsung bergerak mencari keberadaan pria tersebut. Tak lama berselang pria menggunakan sepeda motor Honda Sonic 150 CC ditemukan di Blok H Perumahan Masyeba Asri.

"Bersama warga lainya kita langsung intai. Karena dua hari lalu warga kami ada yang kemaliangan," ujar Retno, Kamis (17/02/2022).

Karena curiga dengan gelagat pelaku, Retno langsung menghampiri pria yang menggunakan jaket Hitam dan helem warga Merah, itu. Berniat baik untuk menanyakan keperluan pelaku, Retno malah langsung diserang menggunakan senjata tajam (pisau).

"Belum sempat bertanya, dia (pelaku) langsung menyerang menggunakan pisau, untung saya sempat tangkis," katanya.

Usai menyerang, pelaku yang seorang diri langsung tancap gas kabur dari lokasi yang saat itu warga mulai ramai menghampiri pelaku. "Setelah menyerang saya, dia langsung kabur. Sempat diteriaki dan digelar warga, tetapi pelaku sudah menghilang," jelasnya.

Akibat serangan tersebut, Retno mendapat luka sobek di bagian pergelangan tangan kiri dan terpaksa dilarikan kelinik terdekat. "Dapet 7 jahitan di pergelangan tangan kiri," kata Retno yang mengaku langsung membuat laporan ke Polsek Batuaji.

Kapolsek Batuaji, Kompol Daniel Ganjar Kristanto membenarkan pristiwa tersebut dan telah menerima laporan korban. Saat ini pelaku tengah diburu oleh anggota Reskrim Polsek Batuaji.

"Identitas pelaku susah kita kantongi, sekarang masih dalam pengejaran," jelas Ganjar.

Editor: Gokli