Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

ABG Dibawa Kabur Teman Facebook
Oleh : Hendra Zaimi/Dodo
Jum'at | 13-07-2012 | 16:22 WIB

BATAM, batamtoday - Fitria Ariyani (18), gadis belia yang baru tamat SMU di Tanjungpinang, dilaporkan telah hilang sejak Minggu (8/7/2012) lalu. Diduga korban dibawa kabur oleh Nurul Kumala alias Raden Refan, yang tak lain adalah temannya sendiri yang dikenali melalui akun jejaring sosial, Facebook.


Sebelumnya, korban tinggal sendirian di rumah mereka di Simpang Batu VI, Tanjungpinang, sementara keluarganya menetap di Batam. Saat kabur, korban membawa serta surat rumah di Tanjungpinang, BPKB dua unit sepeda motor serta satu unit laptop.

"Selama ini adik saya itu tak pernah ada masalah dengan keluarga, dia itu anak yang baik bahkan jarang keluar rumah," ujar Rani Adelia, kakak korban, kepada batamtoday di unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Barelang, Jumat (13/7/2012).

Selama setahun belakangan, lanjut Rani, korban tinggal sendiri di Tanjungpinang karena sedang mengikuti ujian UMPTN, sementara pihak keluarga tinggal di Batam karena orang tua bekerja di Batam.

"Ada yang lihat adik saya jalan bersama dengan pelaku keesokan harinya setelah adik saya dinyatakan hilang. Mereka duduk bersama pelaku di tempat kosnya," lanjut Rani.

Sebelum itu, adik saya sempat ada kontak dengan saya dan keluarga baik melalui SMS, Blackberry Messanger maupun telepon. Tak ada kecurigaan atau tanda-tanda dia ada masalah.

"Tiga hari sebelum kabur dari rumah, kami sempat BBM-an. Dia menanyakan kepada saya jadi tidak orang tua kami ke Tanjungpinang," terangnya.

Selama tiga hari berturut-turut, tambah Rani, dia tanyakan hal itu. Bahkan orang tua korban sempat menelpon kabar, dan korban mengatakan sedang baik-baik saja di rumah.

"Betapa terkejutnya keluarga ketika sampai di Tanjungpinang dan mendapati adik saya telah tiada. Dan setelah dicek kemana-mana, tak ada yang mengetahui keberadaannya," kata Rani.

Korban sendiri sudah mengenali pelaku sejak lima bulan, namun anehnya pelaku tak diketahui pasti jenis kelaminnya sebab ada yang bilang lelaki dan ada yang mengatakan wanita.

"Nama di FB-nya Raden Refan, tapi teman-teman kosnya mengatakan namanya Nurul Kumala. Kebanyakan mengatakan pelaku itu lesbi (penyuka sesama jenis, red)," tambahnya lagi.

Terakhir ada yang melihat korban di salah satu foodcourt di daerah Jodoh, Batam, pada Senin (9/7/2012) atau satu hari dinyatakan hilang. Korban tampak bersama dengan empat wanita dan seorang pria.

"Terakhir dia menelpon orang tua saya dan menyatakan minta dijemput karena tak tahan tinggal dengan pelaku. Saat itu dia menelefon sambil menangis.  Kami berharap adik saya itu dapat ditemukan secepatnya. Kepada siapa yang menemukannya, kami minta menghubungi ke nomor handphone 0856 6803 4351," ujar Rani.