Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tim Jatanras Polres Tanjungpinang Ringkus Pelaku Penggelapan Motor di Batam
Oleh : Syajarul Rusydy
Sabtu | 15-01-2022 | 08:04 WIB
A-TANGKAPAN-JATANRAS-BINTAN_jpg2.jpg Honda-Batam
Tim Jatanras Satreskrim Polres Tanjungpinang menggelandang pelaku penggelapan. (Foto: Syajarul Rusydy)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Tim Jatanras Satreskrim Polres Tanjungpinang berhasil meringkus Edie, salah seorang terduga pelaku penggelapan. Ia diamankan di Kota Batam, Jumat (14/1/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Awal Sya'ban Harahap mengatakan, kejadian ini sekitar dua bulan yang lalu, tepatnyanya pada 13 November 2021. Di mana pelaku meminjam satu unit sepeda motor Yamaha Mio milik korban, untuk bekerja di Kota Batam.

"Sebulan berlalu, korban hendak meminta kembali motor yang pelaku pinjam. Waktu itu pelaku sempat berjanji akan mengembalikan pada 15 Desember 2021," kata Awal.

Sejak perjanjian itu, pelaku justru menghilang. Bahkan tak lagi menggubris pesan singkat lewat aplikasi Whatsap yang dilayangkan korban. Hingga korban merasa tertipu dan membuat laporan di Mapolres Tanjungpinang.

"Dari laporan korban kita langsung mencari keberadaan pelaku, dengan sejumlah indentitas serta ciri-ciri pelaku, akhirnya di hari yang sama pelaku pun berhasil diringkus," ujar Awal.

Penangkapan pelaku dipimpin Kanit Buser Ipda Yuda Firmansyah. Polisi mendapatkan laporan dari masyarakat dan teman-teman di lapangan seorang laki-laki yang diduga pelaku penggelapan di Batu Ampar Batam.

"Kemudian setelah mendapati informasi tersebut tim langsung melakukan pencarian terhadap pelakub tersebut yang mana pelaku bekerja sebagai Kontraktor di salah satu PT di Kota Batam Batu Ampar," ungkap Yuda.

Kemudian pada pukul 17.00 WIB, tim mendapati palaku berada di PT tersebut. Selanjutnya tim menanyakan tentang terkait laporan penggelapan yang dibuat oleh korban pada beberapa bulan lalu.

"Benar pelaku mengakui tindakan penggelapan dalam yang dilakukan korban, selanjutnya tim kembali ke Polres untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut," tutup Yuda.

Editor: Dardani