Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Jenazah Crew Boat Pancung Bermuatan Rokok Ditemukan di Perairan Barelang
Oleh : CR-3
Senin | 29-11-2021 | 14:53 WIB
A-KORBAN-KAPAL-TABRAKAN.jpg Honda-Batam
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jenazah awak kapal yang meninggal dunia. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM , Tanjungpinang - Tim gabungan Basarnas Tanjungpinang telah menemukan jenazah crew kapal pancung kayu bermuatan rokok perairan Pulau Abang dan Pulau Galang, Kota Batam, Minggu (28/11/2021).

Kedua korban disebut melompat dari kapal untuk menghindar dari kejaran petugas Bea Cukai yang menghadang aksi penyelundupan rokok tersebut.

Penemuan kedua korban disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Slamet Riyadi. Korban pertama ditemukan di perairan Pulau Galang sekitar pukul 10.00 WIB.

"Korban pertama ditemukan Tim SAR Gabungan lebih kurang 5.5 nautical mile dari lokasi kecelakaan kapal dilaporkan," kata Riyadi, Senin ( 29/11/21 ).

Sementara korban kedua ditemukan masih di sekitar perairan Pulau Galang sekira pukul 20.00 WIB.

"Jasad kedua korban langsung dievakuasi menuju Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk dilakukan pemeriksaan visum," ujar Slamet Riyadi tanpa merinci identitas korban.

Dengan ditemukannya jenazah kedua korban, kata Riyadi, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup setelah 4 hari melakukan pencarian.

Tim SAR Gabungan melaksankan koordinasi dan bergerak menuju LKK untuk pengecekan jenazah tersebut, selanjutnya jenazah dievakuasi menuju RS Bhayangkara Polda Kepri untuk dilukan visum.

Diketahui, kapal boat pancung kayu muatan rokok disergap petugas Bea Cukai pada koordinat 01 derajat 37,093' U-104 derajat 13,062' T. Saat kejadian, cuaca hujan ringan, tinggi gelombang antara 0,2-0,6 meter. Arus Barat-Barat Laut, 5 - 45 CM/detik. Angin Barat Laut-Utara 3-15 knots.

Hingga berita ini diunggah, belum diperoleh konfirmasi dari pihak Bea Cukai terkait aksi pengejaran kapal penyelundup rokok tersebut.

Editor: Dardani