Setya Novanto Diperiksa KPK soal Kasus Suap PON Riau

JAKARTA, batamtoday -Kasus suap penyelenggaraan PON Riau terus melebar kemana-mana, dua politisi Partai Golkar di DPR diperiksa sebagai saksi. Kedua politisi partai Golkar itu adalah Ketua Fraksi Golkar yang juga Bendahara Umum Golkar Setya Novanto dan Anggota Komisi X Kahar Muzakir. 

"Hari ini, KPK menjadwalkan pemanggilan kepada Setya Novanto dan Kahar Muzakir , anggota DPR sebagai saksi dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah terkait Perda di Provinsi Riau," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Priharsa Nugraha, di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (29/6/2012).

Setya Novanto mulai diperiksa pukul 09.30 WIB, namun yang bersangkutan sudah datang di gedung KPK pukul 09.30 WIB. Sedangkan Kahar Muzakir diketahui telah datang sekitar pukul 08.00 WIB, dan pemeriksaannya pada pukul 09.30 WIB. 

Setya Novanto diperiksa dalam kasus tersebut, karena pernah ditemui Gubernur Riau Rusli Zainal untuk membahas PON Riau. Ketika itu, Rusli Zainal menemui Setya Novanto di ruangannya di lantai 12 pada pukul 15.00-17.00 sekitar Maret lalu.

Sementara Kahar Muzakir merupakan anggota Komisi X DPR yang membidangi olahraga. Komisi ini terkait erat dengan pembahasan awal anggaran PON 2012. Kemarin KPK menjadwalkan pemeriksaan kepada Sesmenpora Yuli Mumpuni Wiendarsa, namun yang bersangkutan tidak hadir karena sedang berdinas ke Surabaya, Jawa Timur. 

Pengacara Setya Novanto, Rudi Alfonso mengatakan terseretnya kliennya dalam kasus suap PON Riau karena  disebut-sebut dalam berkas seorang tersangka suap PON dari staf Dispora Riau, yakni Eka Dharma Putra yang sudah diajukan ke persidangan.

"Karena keterangan tersangka dari Dispora (terdakwa Eka Dharma) yang pernah datang ke ruangannya (Setya Novanto). Tapi sebenarnya tidak ada keterkaitan, karena disebut-sebut saja dia diklarifikasi," kata Rudi Alfonso. 

---