Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lagi, Pencuri Bobol Toko Bangunan di Tanjunguban
Oleh : Harjo/Dodo
Rabu | 27-06-2012 | 13:31 WIB

TANJUNGUBAN, batamtoday – Aksi pencurian di Tanjunguban semakin marak dengan menyasar sejumlah tempat, seperti toko dan rumah pribadi. Kali ini, yang menjadi sasaran adalah Toko Bangunan Sung Jaya (Jotun) di Jalan Indunsuri, Tanjunguban pada Senin (25/6/2012) subuh.

Dalam aksi tersebut, pencuri berhasil menyikat uang sebesar Rp10 juta, 1 unit laptop merek Toshiba dan 2 unit modem internet.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Bintan Utara, Kompol Nur Hidayatullah namun oleh pemilik toko, kejadian pencurian itu tidak dilaporkan ke polisi. 

Nur menerangkan begitu mendapatkan informasi adanya pembobolan, pihaknya langsung mengirimkan anggota ke tempat kejadian perkara (TKP). Dari pengkuan korban, mengaku kehilangan uang Rp10 juta, laptop dan modem internet.

Usai anggota kepolisian ke TKP, korban disarankan untuk membuat laporan ke Polsek. “Tapi sampai sekarang tak ada melapor,” ungkapnya.

Disebutkan, pencuri masuk ke toko bangunan dengan cara menggunting kunci gembok pintu besi. Sebelum menjebol pintu bagian depan, pelaku lebih dulu mengerjai CCTV yang terpasang di sejumlah titik toko dengan cara mendongakannya ke atas. Setelah berhasil membuka pintu depan, pelaku berhasil menggasak uang di dalam toko. 

Menyikapi ulah pencuri di Tanjunguban yang mengakali CCTV, mantan personil pengamanan bandara Hang Nadim Batam yang juga tokoh pemuda di Bintan, M Idha kepada batamtoday di Tanjunguban, Rabu (27/6/2012)  menyarankan agar pemasangan CCTV diletakan secara tersembunyi. Ia menilai pemasangan CCTV di sejumlah perusahaan di Tanjunguban terkesan sangat menonjol, sehingga para pelaku pencurian sudah mengetahui kalau di tempat tersebut ada kamera pengintai.

“Nama juga kamera pengintai, masa dipasang yang gampang diketahui, tentu saja maling terlalu gampang menghindari atau merusaknya terlebih dahulu, seblum beraksi,” katanya.