Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

3 Mayat Temuan Belum Diketahui Identitasnya
Oleh : Roni Ginting/Dodo
Senin | 11-06-2012 | 16:47 WIB
Kompol-Yos-Guntur.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kompol Yos Guntur, Kasat Reskrim Polresta Barelang.

BATAM, batamtoday - Pada bulan Juni 2012, sudah tiga kali penemuan mayat tanpa identitas di wilayah hukum Polresta Barelang yakni di Pelabuhan Nongsa Pura, Pulau Galang dan di Pantai Melur. Namun, hingga kini Polisi masih kesulitan untuk mengenali ketiga korban karena belum ada keluarganya, sehingga hal ini menjadi pekerjaan rumah Polisi. 

"Saat ini memang ada tiga mayat tanpa identitas, satu wanita dan dua orang pria," kata Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Yos Guntur kepada wartawan, Senin (11/6/2012). 

Yos menjelaskan, meskipun pihaknya telah mempublikasikan temuan mayat tersebut ke media cetak maupun media elektronik guna mencari keluarga yang kehilangan sanak saudara, namun hingga kini belum membuahkan hasil karena belum ada satupun yang melapor kepada Polisi. 

"Bahkan untuk mayat wanita di Nongsa, sudah dikuburkan di TPU Temiang meskipun belum diketahui identitasnya," ungkapnya.

Sedangkan temuan mayat pria di Galang dan Pantai Melur, Yos mengatakan sudah dilakukan visum oleh Dokkes Polda Kepri, akan tetapi pihaknya belum mendapatkan hasil visum tersebut. 

"Kita masih menunggu hasil visum dari Dokkes Polda Kepri," ujarnya. 

Dijelaskannya, mayat di Galang yang ditemukan pada Sabtu (9/6/2012) lalu kondisinya sudah membusuk dan jadi tengkorak. Tangan kanan hilang, telapak kaki kiri hilang, telapak kaki dua tinggal separuh. 

Sedangkan mayat di Pantai Melur yang ditemukan pada Minggu (10/6/2012) sore, kondisi kepalanya tinggal tengkorak, jari kaki serta jari tangan tangan sudah tidak utuh. 

"Kedua jenasah tersebut kondisinya sudah tidak utuh. Diperkirakan sudah beberapa hari meninggal dan dibuang ke laut," katanya. 

Untuk itu, Yos menghimbau kepada masyarakat yang mengetahui peristiwa tersebut ataupun kehilangan anggota keluarga agar melapor kepada Polisi terdekat.

"Kita membutuhkan bantuan dari masyarakat untuk mengetahui identitas temuan mayat tersebut," kata Yos.