Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Imigrasi Batam Hanya Terima Limpahan Satu Imigran Myanmar
Oleh : Hendra Zaimi/Dodo
Selasa | 05-06-2012 | 13:33 WIB
imgel-myanmar-anis.gif Honda-Batam

Muhammad Annis (24), imigran gelap asal Myanmar yang dilimpahkan ke Imigrasi Batam.

BATAM, batamtoday - Pihak Kantor Imigrasi Klas I Khusus Batam mengatakan hanya menerima satu limpahan imigran gelap asal Myanmar dari Sat Intelkam Polresta Barelang yang diamankan petugas kepolisian Kawasan Bandara di Bandara Hang Nadim, Minggu siang (3/6/2012). 

Muhammad Annis (24), imigran gelap asal Myanmar ini diamankan petugas ketika sedang check in di Bandara Hang Nadim untuk berangkat ke Surabaya dengan maskapai penerbangan Lion Air karena tidak memiliki dokumen resmi berada di Indonesia. 

"Kita hanya menerima limpahan satu imigran asal Myanmar dari pihak kepolisian," ujar Kabid Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Wasdakim) Kantor Imigrasi Klas I Khusus Batam, Santosa kepada batamtoday, Selasa (5/6/2012). 

Pihak imigrasi Batam juga menyangkal tentang ditemukan KTP yang diterbitkan di Batam dari tangan imigran asal Myanmar ini, dan menegaskan imigran tersebut tak memiliki dokumen resmi baik dari negara asal maupun Indonesia. 

"Kita tak mengetahui tentang imigran ini memegang KTP yang diterbitkan di Batam, kita hanya mendapat limpahan dari pihak Sat Intel Polresta Barelang," terangnya. 

Sementara itu, Kasat Intelkam Polresta Barelang, Kompol Bobby Simanjuntak sebelumnya mengatakan pihaknya telah mengamankan dua imigran asal Myanmar di Bandara Hang Nadim dan disinyalir mereka memiliki KTP yang diterbitkan di Batam. 

"Kedua imigran asal Myanmar itu telah kita limpahkan ke Imigrasi guna proses hukum selanjutnya," kata Bobby kepada batamtoday, Senin (4/6/2012). 

Diberitakan sebelumnya, Dua imigran gelap asal Myanmar berhasil diamankan oleh aparat Imigrasi di Bandara Hang Nadim, Batam pada Minggu (3/6/2012) siang kemarin. 

Kapolsek Bandara Hang Nadim Batam Iptu Heri Sujati membenarkan adanya penangkapan tersebut dan menyatakan dua imigran gelap tersebut hendak berangkat menuju Surabaya. 

"Iya, tadi kita ada mengamankan dua orang asal Myanmar yang akan diberangkatkan ke Surabaya dengan menggunakan pesawat Lion Air," ujarnya kepada batamtoday

Dari informasi yang diperolehnya, Heri mengatakan dua imigran tersebut diketahui memegang KTP yang diterbitkan di Batam dengan nama masing-masing Andi dan Arif. 

"Kami belum tahu nama asli dari dua imigran tersebut namun kini keduanya telah diserahkan ke Polresta Barelang," tambah Heri.

Sementara, informasi dari sumber lain, menyebutkan bahwa dua imigran gelap itu diketahui transit dari Pekanbaru di Batam sebelum melanjutkan perjalanan ke Jakarta dengan tujuan akhir Surabaya.

"Keduanya diamankan pada saat akan check in kembali. Setelah diminta dokumennya, pelaku menggunakan KTP Batam," ujarnya menjelaskan. 

Selain dua imigran, pihak Imigrasi juga mengamankan seorang bernama Ikun yang ditugaskan oleh tekong sebagai penjemput imigran gelap di Hang Nadim.