Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bantah Tunggangi Bansos PKH di Batam, Ansar Ahmad: Ini Fitnah, Merusak Demokrasi
Oleh : Harjo
Selasa | 08-12-2020 | 19:55 WIB
ansar-konfres.jpg Honda-Batam
Calon Gubernur Kepri, Ansar Ahamd dan Timsesnya saat konfrensi pers membantah menumpangi pembagian Bansos PKH di Batam, Selasa (8/12/2020). (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Calon Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menggelar konfrensi pers di Kota Tanjungpinang, terkait temuan APK bergambar dirinya bersama Marlin Agustina dalam pembagian Bansos PKH di Pelita, Kota Batam, Selasa (8/12/2020).

Ansar Ahmad menyampaikan, pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk membangikan Bansos PKH dari Kemensos. Selain itu, Timsesnya juga tidak ada melakukan pembagian APK di hari ini, semua dilakukan saat masa kampanye berlangsung.

"Beras PKH dari Kemensos dibagikan kepada warga, penjaga gudang menyebutkan tidak ada pernah kalender atau APK dalam gudang. Video yang disebar diduga sudah diedit, bukan dari awal. Termasuk pemilik rumah juga langsung mengklarifikasi, ini bentuk dari fitnah," tegas Ansar kepada sejumlah awak media.

Ansar Ahmad, mengajak seluruh lapisan masyarakat agar mengikuti Pilkada dengan cara-cara baik. Sebab, dalam Pilkada harus ada pendidikan demokrasi yang baik.

"Sepanjang memimpin pemerintahan, belum pernah saya membeli suara masyarakat dengan uang. Keberhasilan sebelumnya murni karena siratulrahmi, dan itu bukti kekuatan dari siratulrahami," katanya.

Ansar mengimbau agar seluruh elemen masyarakat, termasuk penyelenggara, relawan dan pendukung, tidak terpengaruh dengan isu negatif, apalagi mengarah pada fitnah. "Semua harus dihadapi dengan tenang, karena masa depan Kepri tergantung juga pada kualitas penyelenggaranya," tutupnya.

Editor: Gokli