JAKARTA, batamtoday - Pemerintah siap menghadap ke DPR untuk mengajukan tambahan kuota BBM subsidi, menyusul tingginya pemakaian hingga Mei ini. Bahkan perkiraan pemerintah kuota BBM subsidi sebesar 40 juta kilo liter akan habis Oktober nanti.

"Kita belum proses lebih lanjut, ini kan masih Juni. Tapi perkiraan kita Oktober akan habis. Yang jelas sebelum itu habis akan kita ajukan ke DPR sebelum Oktober," kata Menteri ESDM, Jero Wacik seperti dikutip Inilah.com, Senin (28/5/2012).

Terkait berapa liter yang tambahan yang akan diajukan kepada DPR pemerintah mengaku belum melakukan penghitungan jumlah pastinya. "Semua ada mekanisme, jadi nanti akan kita hitung dulu berapa kekurangannya. Sebab ini kan masih wacana jadi tidak usah kita buru-buru," ujar Wacik.

Sementara Anggota Komisi VII DPR, Bobby Rizaldi mengatakan, wacana pemerintah untuk menambah kuota belum disampaikan secara resmi oleh pemerintah.

"Ditambah secara nasional atau di re-alokasikan dari daerah lain, itu belum disampaikan secara resmi oleh pemerintah. Bila mau ditambah secara total, artinya APBN-P harus di revisi lagi, dan media itu belum pernah dibicarakan," kata Bobby.

Menurut Bobby karena volume kuota sudah ditetapkan pada APBN 2012 juga APBN-P kemarin, artinya apakah ada APBN-P jilid II? "Ini belum jelas," tambahnya.