Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ekonomi Resesi, Menkeu Kanada Mengundurkan Diri
Oleh : Redaksi
Selasa | 18-08-2020 | 14:36 WIB
A-MENKEU-KANADA.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Menteri Keuangan Bill Morneau. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Ottawa - Menteri Keuangan Kanada, Bill Morneau akhirnya mengundurkan diri dari posisinya di kabinet dan berkomitmen untuk tidak mencalonkan diri lagi di parlemen.

Berbicara dalam konferensi pers pada Senin malam (17/8/2020), Morneau mengatakan dirinya sudah mengunjungi Perdana Menteri Justin Trudeau untuk menyampaikan pengunduran dirinya secara langsung.

"Pagi ini saya mengunjungi PM dan saya mengajukan pengunduran diri," ujarnya seperti dikutip Reuters.

Morneau mengatakan, ia berharap Trudeau akan mendapatkan pengganti dirinya yang memiliki kemampuan untuk memulihkan ekonomi jangka panjang lantaran dampak dari pandemik Covid-19.

Dalam konferensi pers tersebut, pria 57 tahun tersebut mengaku akan mencalonkan diri sebagai Sekretaris Jenderal Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).

Ia sendiri sudah menjadi menteri keuangan sejak Trudeau mengambil alih kekuasaan pada 2015. Mendapatkan surat pengunduran diri Morneau, Trudeau memberikan ucapan terima kasihnya.

"Hari ini saya berbicara dengan Bill Morneau dan menerima pengunduran dirinya. Saya ingin berterima kasih kepada Bill atas semua yang telah dia lakukan untuk meningkatkan kualitas hidup orang Amerika dan menjadikan negara kita tempat yang lebih baik dan lebih adil untuk hidup," terang Trudeau.

Pengunduran diri Morneau sendiri muncul di tengah skandal keuangan yayasan amal dan ketidakpastian ekonomi. Defisit anggaran Kanada diperkirakan mencapai 253,4 miliar dolar AS, itu adalah yang terbesar sejak Perang Dunia II. Sementara itu, total paket bantuan pemerintah senilai hampir 14 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Morneau sendiri juga mengaku telah mendapatkan biaya perjalanan dari WE Charity, program sukarelawan yang disponsori pemerintah, sementara negara dalam kondisi kesulitan.

Namun pada Juli, ia mengatakan kepada Komite Tetap Perlemen untuk Keuangan telah mengganti biaya perjalanannya dengan keluarganya ke Kenya dan Ekuador pada 2017. Ia bahkan sudah membayar hampir 70 ribu dolar AS sebagai kompensasi.

"Pengunduran diri Morneau adalah bukti lebih lanjut dari pemerintah dalam kekacauan," ujar pemimpin partai oposisi, Andrew Scheer.

"Saya ragu Anda akan melihat menteri keuangan lain di seluruh dunia mundur pada saat ini karena ketidakpastian ekonomi dan fiskal yang meningkat," ujar Kepala Ekonom di Rosenberg Research and Associates, David Rosenberg.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani