Tanjungpinang, batamtoday - Ketua Bidang Kaderisasi dan Bina Komisariat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Provinsi Kepri, Dachroni, meminta Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Gubernur HM Soerya Respationo untuk selalu memperhatikan masyarakat hinterland dalam setiap rencana pembangunan Kepri berbasis kemaritiman.

Menurutnya, masyarakat pesisir terkesan ditinggalkan pada saat aktifitas pembangunan selama ini. Padahal, lanjutnya, kesejahteraan mereka merupakan tolak ukur keberhasilan pembangunan Kepri di sektor kelautan dan perikanan.

"Masyarakat pesisir itu penggali potensi laut yang mandiri," sebut Dachroni kepada batamtoday, Jum'at 4 Februari 2011.

KAMMI, kata Dachroni, akan menggelar seminar dengan tema membangun Kepri berbasis kemaritiman guna mengetahui rencana strategis Pemerintah Provinsi Kepri dalam memperhatikan masyarakat pesisir. Menurutnya, persentase keterlibatan masyarakat dapat terlihat dari program-program yang telah disusun dan dianggarkan dalam APBD 2011.

Gubernur Kepri HM Sani, Staf Ahli Gubernur Bidang Kelautan Rokhmin Dahuri, dan Direktur Eksekutif LPEMH (Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Hinterland) Ing Iskandarsyah direncanakan hadir pada agenda seminar tersebut.