Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bupati Natuna Berharap Kebutuhan Listrik Wilayah Perbatasan Jangan Pakai Asas Untung Rugi
Oleh : Kalit
Senin | 29-06-2020 | 11:32 WIB
hamid-pulau-tiga1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal saat kunjungan ke Kecamatan Pulau Tiga. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Natuna - Bupati Natuna, Hamid Rizal menghadiri kegiatan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Kantor Kecamatan dan Gedung Pertemuan Masyarakat Kecamatan Pulau Tiga Barat.

Dalam rombongan kunjungan kerja tersebut diantaranya Ketua TP PKK Kabupaten Natuna, beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Natuna, Anggota DPRD dan staf perwakilan OPD.

Hamid Rizal mengakui bahwa sebagai salah satu kecamatan baru, Kecamatan Pulau Tiga Barat masih sangat membutuhkan perhatian pembenahan infrastruktur, baik bagi mendukung pelaksanaan roda pemerintahan, pembangunan dan pelayanan prima.

Hal tersebut akan menjadi focus prioritas pemerintah daerah, namun dengan keterbatasan sumber daya daerah, Hamid menjelaskan pula bahwa harus ada upaya memperjuangkan hak sebagai wilayah perbatasan yang disandarkan pada Nawa Cita Presiden Republik Indonesia, yakni membangun dari daerah pinggiran.

"Pemerintah daerah terus berupaya mengajukan berbagai program pembangunan di tingkat pusat, seperti kementerian maupun BUMN, sesuai bidang kebutuhan fasilitas maupun pelayanan yang dibutuhkan untuk pengembangan daerah," ucap Hamid.

Seperti halnya kebutuhan listrik yang masih dihadapi oleh masyarakat Kecamatan Pulau Tiga saat ini, Hamid telah melakukan koordinasi baik dengan pihak BUMN (PLN) maupun kementerian terkait.

Menurut Hamid, kebutuhan listrik di Pulau Tiga Barat khususnya dan seluruh wilayah Kabupaten Natuna, tidak dapat dikaji berdasarkan asas untung rugi. Melainkan harus didasari pertimbangan bahwa daerah ini adalah wilayah perbatasan dan beranda terdepan.

Selain itu, ditambahkan pula bahwa untuk memulihkan kembali pelaksanaan pembangunan dan perekonomian yang sempat merosot ditengah Pandemik Covid-19, Pemerintah Pusat telah menetapkan penerapan New Normal sebagai salah satu solusi.

Dimana pembatasan-pembatasan yang dilakukan untuk mencegah penyebaran Virus Corona selama ini, secara bertahap akan dikembalikan seperti biasa. Namun segala aktivitas yang dijalankan harus tetap mematuhi protocol kesehatan.

Hal ini merupakan peluang bagi semua pihak untuk kembali menjalankan aktivitas, meningkatkan perekonomian dan pengembangan sector pembangunan. Akan tetapi diingatkan bahwa kesadaran terhadap bahaya Covid-19 harus terus ditanamkan, penerapan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat merupakan suatu keharusan.

Selain itu, Hamid Rizal juga mengatakan bahwa pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang, masyarakat Natuna khususnya akan menyongsong pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Walikota serentak.

Untuk itu dipesankan agar seluruh masyarakat untuk selalu berupaya menjaga keamanan dan ketertiban, menunjukkan sikap kedewasaan berdemokrasi dan menumbuhkan kesadaran diri bahwa Pilkada memiliki makna penting dalam menentukan arah pembangunan daerah dimasa hadapan.

Editor: Yudha