Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tahun Ajaran Baru di Kota Batam Dilaksanakan Mulai 13 Juli 2020 Mendatang
Oleh : Paskalis RH
Kamis | 28-05-2020 | 15:52 WIB
rudi-21.jpg Honda-Batam
Walikota Batam HM Rudi. (Paskalis)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pemerintah Kota Batam berencana membuka Tahun Ajaran Baru di Kota Batam mulai 13 Juli 2020 mendatang. Hal tersebut berdasarkan hasil rapat antara Walikota Batam HM Rudi bersama guru se Kota Batam.

Keputusan pembukaan tahun ajaran baru untuk dunia pendidikan di Kota Batam disampaikan Rudi usai melakukan rapat dengan guru se-Kota Batam di Alun-alun Engku Puteri Batam Center, Kamis (28/5/2020).

"Dalam rapat tadi, salah satu solusi yang diminta adalah mengenai sistem masuknya murid ke dalam ruang kelas, mengingat untuk saat ini satu ruangan kelas dapat menampung puluhan siswa," kata Rudi.

Solusi dari hasil rapat, akan disampaikan ke Gubernur Kepri untuk mendapat persetujuan agar tahun ajaran baru di Batam dapat dilakukan secara serentak se-Kepri.

Selain itu, mengingat pandemi Covid-19 masih belum dapat dipastikan berakhir, dia meminta agar seluruh tenaga pengajar dan staf sekolah mementingkan solusi bagi keselamatan anak didik.

"Para guru ataupun staf sekolah agar mengikuti protokol kesehatan, seperti tetap menjaga kebersihan lingkungan sekolah dalam menjalankan anjuran pemerintah untuk bergaya hidup sehat," ujarnya.

Rudi menegaskan, sebelum 13 Juli mendatang, pemerintah tidak akan mengumpulkan lagi tenaga pendidik karena sudah terlalu lama anak-anak belajar di rumah sehingga kegiatan belajar mengajar kurang efektif.

Walaupun data menyebutkan 10 hingga 15 persen anak-anak belajar secara daring sudah maksimal, namun hal ini juga menjadi kendala bagi para orangtua siswa yang memiliki ekonomi rendah.

"Karena sudah sepakat semua. Kita sampaikan ujian di rumah saja. Murid tak datang sekolah. Teknis ujian silahkan bapak ibu yang atur termasuk rapor. Tanggal 13 Juli 2020 murid harus masuk semua. Sementara ASN masuk pada 2 Juni 2020, pakailah masker semua bapak ibu. Pak Hendri (Kadis Pendidikan, red) tolong selesaikan ya," pungkasnya.

Editor: Chandra