BATAMTODAY.COM, Batam - Harga kebutuhan pangan di pasar-pasar Batam diperkirakan akan mengalami kenaikan dua hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah. Meskipun demikian, kenaikan harga itu tetap pada batas normal.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Andri Kurniawan, mengungkapkan pihaknya telah melakukan sidak harga di pasar bersama Polda Kapri, Disperindag dan instansi terkait lainnya.

Dari hasil sidak tersebut, ditemukan beberapa harga kebutuhna pangan yang tetap, dna ada yang harganya naik dan juga turun.

"Ada harga barang yang naik dan juga ada yang turun. Namun tetap dalam batas wajar dan relatif normal," ujar Andri.

• BACA JUGA: Jelang Idul Fitri, Tim Satgas Pangan Kota Batam Pantau Harga Sembako di Sejumlah Pasar

Sesuai data yang dimiliki lanjutnya, untuk cabe merah mengalami kenaikan harga dari Rp 20 ribu menjadi Rp 30 ribu per kilogram sejak semingga terakhir.

Sementara cabe hijau justru mengalami penurunan harga yang semula berkisar Rp 14 ribu per kilogram menjadi Rp 7 ribu per kilogram.

Sementara untuk telur ayam potong saat ini seharga Rp 27 ribu per papan, dan telur ayam kampung Rp 55 ribu per papan.

"Untuk daging sapi segar seharga Rp 130 ribu per kilogramnya. Ini masih stabil. Nanti menjelang 2 hari lebaran berkemungkinan naik namun tetap di batas wajar," jelas Andri.

Sedangkan daging sapi beku, hasil pengecekan ke PT Batam Frozen selalu distributor menjual ke pedagang dengan harga Rp 76 ribu hingga Rp 78 eibu per kilogram. Kemudian ayam beku Rp 22 ribu hingga Rp 24 ribu per kilogramnya.

"Tim Satgas Pangan kita akan terus melakukan pemandauam harga pangan di pasar. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya kecurangan yang membuat harga tidak stabil," pungkasnya.

Editor: Surya