Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam dan Dadu yang Kosong di Batuaji
Oleh : Hendra
Rabu | 29-01-2020 | 16:16 WIB
kosong-judi.jpg Honda-Batam
Polisi hanya menemukan arena judi sabung ayam yang kosong di Batuaji, Selasa (28/1/2020) malam. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Beredarnya info dari masyarakat akan praktik judi sabung ayam di wilayah Kecamatan Batuaji membuat Polisi kembali turun ke lokasi.

Selasa (28/1/2020) sekitar pukul 23.00 WIB, Polsek Batuaji bersama tim bantuan dari Polresta Barelang melakukan penggerebekan lokasi sabung ayam di kawasan Tembesi Buton, Kecamatan Batuaji, Batam.

"Operasi ini kita adakan atas dasar pengaduan dari masyarakat. Masyarakat merasa resah dan kita tanggapi," ujar Kapolsek Batuaji, Syafruddin Dalimunthe, Rabu (29/1/2020) siang ini.

Hanya saja dalam operasi tersebut pihak kepolisian kembali mendapatkan hasil nihil, karena razia ini telah dicium terlebih dahulu oleh pelaku sabung ayam dan dadu tersebut. Di lokasi diketahui sepi dan warung sekitar lokasi juga tutup tidak seperti biasa.

"Gerakannya tercium oleh mereka, sehingga saat sampai lokasi pemain sabung ayam dan dadu tutup dan juga warung yang buka di sana tutup juga," terangnya.

Kendati begitu, kata Kapolsek, para anggota yang turut tetap membongkar fasilitas yang ada dan akan tetap kembali berusaha menindak pelaku jika kedapatan kembali membuka prakti judi dadu dan sabung ayam tersebut.

"Kita ingin agar mereka tidak lagi melanjutkan perjudian di sini," terangnya.

Kepada masyarakat, Kapolsek Batuaji turut mengimbau agar terus aktif melapor kepada pihak kepolisian jika di lingkungannya terdapat praktik perjudian dan perbuatan lainnya tidak sesuai dengan ketentuan hukum.

Sementara itu, masyarakat sekitar mengatakan telah sering terjadi praktik judi sabung ayam dan dadu di kawasan tersebut, dan ingin pihak kepolisian tegas dalam menindaknya.

"Setiap terjadi razia ini infonya terus diketahui pelaku. Dan selepas itu mereka akan buka lagi, lalu dirazia lagi tetapi oknum-oknumnya tidak ada yang berhasil diamankan," keluh salah seorang warga yang tidak ingin namanya disebutkan.

Editor: Gokli