Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Laksdya TNI Aan Kurnia Jadi Kepala Bakamla, Kebanggaan bagi Masyarakat Lingga
Oleh : Wandy
Sabtu | 18-01-2020 | 16:16 WIB
aan-kurnia.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla), Laksdya TNI Aan Kurnia. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Lingga - Komandan Jenderal Akademi TNI Laksdya TNI Aan Kurnia ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) yang baru menggantikan Laksdya TNI A Taufiqoerrochman.

Presiden Jokowi mengatakan, ada tiga calon dalam sidang Tim Penilai Akhir (TPA) tersebut. Aan dipilih setelah melalui banyak pertimbangan.

Selaku orang nomor satu di Kabupaten Lingga, Alias Wello mengaku bangga serta bersyukur atas pencapaian jabatan yang diterima Laksdya TNI Aan Kurnia. Pasalnya, Aan salah seorang putra terbaik dari Bumi Bunda Tanah Melayu (Lingga).

"Kita menyambut baik serta mengucap syukur atas prestasi yang dicapai dari Bapak Aan Kurnia yang membuat bangga seluruh masyarakat Kabupaten Lingga khususnya Dabo Singkep," kata Alias Wello, Sabtu (18/1/2020).

Alias Wello mengatakan, kehadiran dari Aan Kurnia sangat ditunggu di Dabo Singkep. "Kita tunggu kehadiran dari Bapak Aan untuk pulang ke Dabo Singkep," ujar Alias Wello lagi.

Untuk diketahui Aan Kurnia merupakan Perwira Tinggi TNI AL alumnus Akademi Angkatan Laut 1987. Pria kelahiran Dabo, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, yang lahir pada 22 Juli 1965 ini pernah mengenyam berbagai jabatan di TNI AL.

Aan juga tercatat pernah menjabat sebagai Komandan KRI Tjiptadi-38 pada 1999. Setelah itu dia dipercaya sebagai Kepala Departemen Action Speed Tactical Trainer Puslatlekdal Kodikal 2001.

Setelah itu, Aan kembali ke laut. Dan dia dipercaya sebagai Komandan KRI Teluk Semangka-512 pada 2003 dan Komandan KRI Fatahilah-361 pada 2004.

Lalu, dia berkarier sebagai Padiklat Satgas Yekda LPD di Korea Selatan pada 2005-2007, dilanjutkan menjadi Komandan Satuan Amfibi (Satfib) Koarmatim pada 2008, kemudian Komandan Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmatim dari 2008-2010 dan Komandan Komando Latihan Armatim dari 2010-2012. Kariernya terus melesat hingga dipercaya sebagai Asisten Operasi (Asops) Pangkoarmatim pada 2012.

Pangkat bintang satu diraihnya saat menjadi Komandan Lantamal IX Ambon pada 2012. Setahun kemudian, dia menjadi Kepala Dinas Hidro Oseanografi (Kadishidros), dan dilanjutkan menjadi Komandan Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmatim pada 2013, serta Kepala Staf Koarmatim pada 2014.

Aan juga mengemban jabatan sebagai Pangkolinlamil pada 2015-2016 dan selanjutnya memegang tongkat komando sebagai Pangarmabar pada 2016-2018.

Editor: Gokli