Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Awal Tahun 2020, Harga Rokok di Batam Naik 20 Persen
Oleh : Hendra Mahyudi
Kamis | 02-01-2020 | 08:00 WIB
rokok11.jpg Honda-Batam
Ilustrasi rokok. (Foto: Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Awal tahun 2020 harga rokok resmi mengalami kenaikan sebesar 20 persen dari harga biasa.

Kenaikan ini sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia yang menaikkan harga cukai rokok, dimana rata-rata saat ini berkisaran antara 20-21,5 persen.

Pantauan di sejumlah warung dan gerai minimarket wilayah Sei Beduk dan Sagulung, kisaran harga rokok mengalami kenaikan sebanyak 20 persen.

Meski begitu untuk rokok tanpa bandrol saat ini tidak mengalami kenaikan sebagaimana rokok berbandrol resmi.

Seperti yang disampaikan Amrizal pemilik warung di Kompleks GMP, Tanjung Piayu. Harga rokok rata-rata telah naik, namun tidak dengan rokok tanpa bandrol. Hal lainnya, untuk rokok dengan stok lama dia katakan masih belum mengalami kenaikan.

"Beberapa harga naik, tapi tidak semuanya, soalnya inikan masih stok yang kemarin," ujarnya, Rabu (1/1/2020).

Tertera di warung kelontong beberapa jenis rokok yang mengalami kenaikan adalah rokok Magnum Blue, Lucky Strike dan U mild. Lucky Strike isi 20 harga awal Rp 21 ribu kini menjadi Rp 25 ribu perbungkus.

"Sementara untuk U mild isi 12 dari Rp 16 ribu menjadi Rp 19 ribu perbungkus. Harga yang masih sama yakni Gudang Garam Filter isi 12 Rp 18 ribu dan
Sampoerna mild isi 16 Rp 23 ribu rupiah Surya isi 12, Rp 16 ribu rupiah," terangnya.

Hal berbeda perihal kenaikan ini terjadi di gerai minimarket modern seperti Indomaret. Rata-rata harga di minimarket ini mengalami kenaikan sekisaran 20 %.

"Rata-rata udah naik semua sekisaran 20% kalau di toko kita. Harga ini sesuai dengan kenaikan dari pusat," terang Damar Adi pekerja di Indomaret.

Untuk rokok Marlboro isi 20 dari harga awal Rp 28 ribu kini menjadi Rp 30 ribu, begitu pula dengan Philip Morris isi 12 dari Rp 12 ribu kini Rp 13 ribu.

"Kenaikan ini memang per-tanggal 1 Januari 2020. Beberapa harga telah kita update, beberapa memang masih belum, yang pasti semua harga rokoknya sudah baru dan rata-rata mengalami kenaikan," tandasnya.

Editor: Yudha