Rusuh dan Lempari Rumah Warga, Pemabuk Diamuk Massa

TANJUNGPINANG, batamtoday - Hendrik (23), warga Tanjungpinang babak belur dihajar massa setelah kedapatan melempari rumah warga di Komplek Suka Berenang, Tanjungpinang pada Rabu (18/4/2012) sekitar pukul 23.00 WIB kemarin. 

Ali, salah seorang warga setempat mengatakan sebelum membuat onar dengan cara melempari atap rumah warga, Hendrik yang terlihat sudah mabuk usai mengonsumsi minuman keras. 

"Saat itu dia jalan sempoyongan, sambil bernyanyi, tapi sampai di pemukiman warga di sini, dia semakin berteriak-teriak dan melempari atap rumah warga dengan batu," kata Ali. 

Selain melempari atap rumah warga dengan batu, saat itu Hendrik juga berteriak dengan keras seperti orang kesurupan, hingga membuat warga komplek perumahan itu merasa terganggu. 

Melihat hal itu, sejumlah warga mencoba menenangkan Hendrik, namun malah melawan dan menantang warga. Warga yang marah akhirnya menghajar Hendrik hingga babak belur dan sempat menyiram pemuda itu dengan air agar sadar dari mabuknya. 

Akibat dihujani bogem mentah dari warga, Hendrik akhirnya pingsan dan dibawa ke pos sekuriti perumahan tersebut. 

Keesokan paginya, Hendri baru sadar hingga Ali yang berjaga malam bersama sejumlah warga di sana kembali menanyai Hendrik, apa penyebab dirinya melempari rumah warga. 

Hendri tidak dapat menjawab, selain meminta maaf atas kejadiaan yang dilakukan. Hendrik juga berjanji akan mengganti rugi sejumlah asbes rumah warga yang rusak dilemparinya. 

---