Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Masih Menumpang di SDN 012

Pembangunan SMPN 62 Tanjungbuntung Ditunda Karena Defisit Anggaran
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 03-12-2019 | 11:16 WIB
silaturahmi-nuryanto11.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ketua DPRD Batam, Nuryanto reses di RW 15 Perumahan Pesona Mantang, Kelurahan Tanjungbuntung, Kecamatan Bengkong. (Foto: Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Proses belajar dan mengajar di SMPN 62 Tanjungbuntung, Bengkong yang saat ini menumpang dengan gedung SDN012 Tanjungbuntung juga dikeluhkan warga kepada Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto.

Masyarakat khawatir jika gedung SMP 62 tidak segera dibangun akan berdampak pada penerimaan peserta didik di tahun ajaran baru nanti.

Ditambah lagi dengan tenaga pengajar yang masih minim, sehingga dapat dipastikan tidak maksimalnya pendidikan yang didapat anak.

Keluhan ini disampaikan dalam kegiatan silaturahmi atau Reses yang dilakukan Nuryanto di RW 15 Pesona Mantang, Kelurahan Tanjungbuntung, Bengkong, Senin (2/12/2019) malam.

Menanggapi hal tersebut, politisi dari PDIP yang akrab disapa Caknur ini mengungkapkan bahwa pendidikan menjadi komitmen bersama.

Ia mengakui saat pembahasan di DPRD sebelumnya rencana pembangunan gedung SMPN 62 ditunda dengan alasan dari pemerintah mengalami anggaran defisit.

"Pendidikan saya rasa adalah komitmen bersama. Untuk pembangunan gedung SMPN 62 sempat ditunda karena anggaran defisit. Namun setelah pembahasan kembali, anggaran mengalami kenaikan," ujar Caknur.

Ditambahkan Caknur, pihaknya akan kembali mengecek penambahan anggaran tersebut ditujukan untuk pembangunan SMPN 62 atau tidak.

"Kita di DPRD membahas finalisasi, tidak bicara teknis. Mudah-mudahan dalam penambahan anggaran itu termasuk untuk pembangunan gedung SMPN 62. Kita juga akan pertanyakan secara khusus kenapa bisa ditunda," pungkasnya.

Editor: Yudha