BATAMTODAY.COM, Bintan - Waktu jam pulang sekolah tiba, namun ratusan siswa-siswi SMAN 1 Bintan Timur (Bintim) tidak diizinkan pulang. Pasalnya sekolah kedatangan tamu dari Polres Bintan.

Sontak saja, wajah dari siswa-siswi yang sebelumnya murung karena belum diizinkan pulang, menjadi raut wajah yang bahagia. Setelah terucap beberapa kata dari Kapolsek Bintim, AKP Muchlis Nadjar.

"Kedatangan kami ke sini Polres Bintan, ingin mengucapkan terimakasih, dan bangga kepada adek-adek semua. Karena mampu menahan diri, serta tidak ikut-ikutan dalam aksi unjuk rasa," ungkap Muchli, dihadapak 900an siswa-siswi SMA N 1 Bintim, Kamis (17/10/2019).

Menurut Muchli, siswa-siswi SMAN 1 ini, dapat dijadikan contoh. Karena tidak terpengaruh dengan aksi-aksi yang anarkis. Bahkan mereka tidak peduli, dan memilih untuk fokus mengikuti pelajaran di sekolah.

"Bukti mereka tidak ikut terprovokasi, karena tidak adanya kabar-kabar atau informasi yang menyatakan siswa-siswi SMAN 1 Bintan, ikut terlibat dalam aksi unjuk rasa," ujar Muchlis.

Untuk itu, Muchlis berharap kepada siswa-siswi dapat menjadi agen perubahan, yang nantinya mampu meneruskan estafet kepemimpinan bangsa ini.

"Kita semua harus menyadari, bahwa jiwa nasionalisme kita, sangat menentukan masa depan bangsa ini. Untuk itu mari kita tanamkan kecintaan kita terhadap bangsa dan negara ini," ucap Muchlis.

Sementara itu, Kasat Binmas Polres Bintan AKP Suharjono mengatakan maksud kedatangan polri untuk memberikan apresiasi kepada seluruh pelajar di Bintan. Yang tidak ada mengikuti aksi demonstrasi di wilayah Kabupaten Bintan maupun Kota Tanjungpinang.

"Ke depan, kami berharap kepada para pelajar semua untuk tetap giat menuntut ilmu, serta jangan terprovokasi pada berita hoax, serta harus bijak dalam menggunakan media Sosial, sharing berita sebelum share," pinta Suharjono.

Sebagai generasi penerus bangsa, para pelajar harus siap menyambut tonggak kepemimpinan bangsa, karena masa depan bangsa ini ada pada para pelajar semuanya.

Editor: Yudha