TANJUNGPINANG, batamtoday - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) di enam kabupaten maupun kota di provinsi Kepri selama Februari 2012 berkisar 121,521 orang. Jumlah tersebut menurun sebsar 20,12 persen dibanding kunjungan bulan Januari yang mencapai 152,155 orang.

Kepada batamtoday, Kepala Badan Statistik Provinsi Kepri Badar M.SI mengatakan, menurunya kunjungan Wisman ke Kepri disebabkan minimnya even dan kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah.

"Penurunan ini, kalau dibandingkan dengan Februari 2011, juga mengalami penurunan, yaitu turun sebesar 6,90 persen,"ujarnya.
 
Sedangkan berdasarkan pintu masuk, Wisman yang berkunjung ke Provinsi Kepulauan Riau Februari 2012, sebagian besar melalui kota Batam, yakni 68,37 persen atau 83.089 orang wisatawan. Dari jumlah tersebut, yang paling dominan Wisman berkebangsaan Singapura dengan persentase sebesar 45,77 persen dari jumlah wisman yang berkunjung.

Kendati kunjungan Wisman ke Kepri mengalami penurunan, namun Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel di Provinsi Kepulauan Riau selama Februari 2012 cenderung mengalami kenikan, dengan capaian rata-rata 47,50 persen, atau naik 6,96 poin dibanding TPK Januari 2012 yang hanya 40,54 persen, dengan rata-rata mengindap tamu asing di hotel berbintang di provinsi Kepri, mencapai 1,78 per hari hari, atau bertambah 0,01 point dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada Januari 2012.

Selain di Kepri, jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke kota Tanjungpinang juga mengalami penurunan. Dan selama Februari 2012 jumlah kunjungan Wisman ke kota Tanjungpinang, hanya sebanyak 121.521 orang atau mengalami penurunan sebesar 20,13 persen dibanding kunjungan Wisman selama bulan Januari 2012 yang m1encapai 152.155 orang. 

"Atas menurunya jumlah kunjungan Wisman di Kepri, hingga membuat Kepri,hanya dapat memberikan Konstribusi 20,51 persen, terhadap jumlah kunjungan Wisman di seluruh Indonesia selama Februari 2012, dengan jumlah Wisaman ke Indoensia tercatat sebanyak 592.502 orang. 

Jumlah kunjungan Wisman di pintu masuk di Kota Tanjungpinang turun 27,88 persen, Kabupaten Bintan turun 23,26 persen, Kota Batam turun 19,04 persen, dan Kabupaten Karimun turun 14,09 persen. 

Menurunya jumlah Wisman di Provinsi Kepri menurut Badar, karena disebabkan musiman sebab semangkin banyak kegiatan yang dilakukan daerah makan akan semangkin banyak menarik minat dari Wisman yang ingin menginap.