Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hari Pertama Operasi Keselamatan Seligi di Anambas, Satlantas Tegur 20 Pengendara
Oleh : Alfredy Silalahi
Senin | 29-04-2019 | 16:29 WIB
kasatlantas-anambas11.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kasatlantas Polres Anambas gelar sosialisasi terbuka tertib berlalu lintas. (Foto: Alfredy)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Satuan Lalulintas Polres Anambas sedikitnya memberikan teguran kepada 20 pengendara sepeda motor yang melintasi Jalan Selayang Pandang, Kelurahan Tarempa, Kecamatan Siantan. Hal tersebut diakui oleh Kasatlantas Polres Anambas, Iptu Boston Butar-butar usai menggelar Operasi Kesalamatan Seligi 2019 hari pertama, Senin (29/4/2019).

"Hari pertama Operasi Keselamatan Seligi 2019 di Kecamatan Siantan, kami memberikan surat teguran kepada pengendara sepeda motor. Alasannya karena tidak melengkapi alat keselamatan berkendara baik itu helm, kaca spion dan surat-surat kendaraan," ujar Kasatlantas Polres Anambas, Iptu Boston Butar-butar.

Boston mengakui, saat ini ada trend peningkatan masyarakat sadar keselamatan berkendara. Selain memberikan teguran, pihaknya tetap mengimbau pengendara sepeda motor untuk menggunakan helm, melengkapi alat keselamatan berkendara, dan melengkapi surat-surat.

"Ada peningkatan yang kami temui saat melakukan operasi yaitu terciptanya kesadaran berkendara bagi masyarakat di jalan umum terutama menjelang bulan puasa. Ini juga merupakan hasil sosialisasi kita selama ini di lapangan," ucapnya.

Selain memeriksa alat keselamatan berkendara, Operasi Keselamatan Seligi 2019 kali ini, Polres Anambas juga memfokuskan terhadap pengendara di bawah umur, melaju melebihi batas maksimal, berboncengan melebih kapasitas, dan kelengkapan surat-surat.

"Itu menjadi fokus dalam operasi kali ini. Kita ingin, semua masyarakat sadar untuk tertib berlalulintas. Sehingga kami rutin melakukan sosialisasi kepada pengguna sepeda motor," ucapnya.

Boston mengakui, yang menjadi alasan tidak melakukan tilang kepada pengguna sepeda motor yang melanggar aturan yaitu belum adanya pengadilan di Anambas. "Sebenarnya kita ingin memberikan efek jera kepada masyarakat yang tidak melengkapi keselamatan berkendara, tetapi daerah kita ini belum memiliki pengadilan. Sehingga kita hanya bisa memberikan teguran," tegasnya.

Boston menambahkan Operasi Keselamatan Seligi 2019 berjalan sejak 29 April hingga 12 Mei 2019. "Walaupun tidak ada operasi, kami harap masyarakat tetap tertib berlalulintas. Gunakanlah helm SNI selama berkendara, karena itu merupakan salah satu kunci keselamatan berkendara," serunya.

Editor: Yudha