Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Baru Satu Sekolah di Anambas Dapat Rekomendasi Menerapkan UNBK
Oleh : Alfredy Silalahi
Rabu | 13-03-2019 | 16:16 WIB
unbk11.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Anambas - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kepulauan Anambas menerapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)tahun ajaran 2018/2019 di SMPN 1 Palmatak. Dari tiga sekolah yang ditarget menerapkan UNBK, Pemprov Kepri hanya merekomendasikan satu sekolah.

"Sebelumnya kita menargetkan tiga sekolah menerapkan UNBK yakni di SMPN 1 Siantan, SMPN 2 Siantan dan SMPN 1 Palmatak. Setelah ditinjau tim Provinsi, hanya SMPN 1 Palmatak yang direkomendasikan," ujar Nurman Kadisdikpora Anambas, Rabu (13/3/2019).

Nurman mengakui, komputer SMPN 1 Siantan dan SMPN 2 Siantan mengalami kerusakan paska dilanda banjir tahun 2018 lalu. "Komputer di dua sekolah ini mengalami kerusakan. Sehingga belum bisa menerapkan UNBK," terangnya.

Nurman menjelaskan kalau pelaksanaan UNBK untuk jenjang SMP/sederajat merupakan kali pertama dilakukan di Anambas. Dalam satu kelompok, nantinya akan diisi oleh 30 peserta. Adapun untuk soal ujian, terdapat aturan dimana presentase bobot pusat sebesar 25 persen dan 75 persen dari daerah.

"Untuk soal UNBK 25 persen dari pusat, sementara dari daerah 75 persen. Dan tenaga pendidik sudah kita latih membuat soal UNBK ini," terangnya.

Nurman menilai pelaksanaan UNBK lebih efisien. Selain lebih irit dari sisi operasional, indikasi kecurangan juga sangat kecil. Pasalnya, setiap peserta menerima soal yang berbeda.

"Untuk UNBK kesempatan menyontek tidak ada, karena setiap peserta menerima soal yang berbeda. Makanya lebih bagus menggunakan komputer, biaya juga irit," jelasnya.

Nurman menyinggung bahwa ada 25 sekolah yang akan tetap menerapkan ujian nasional berbasis kertas dan pensil. "Fokus kami ditahun yang akan datang melengkapi sarana dan prasarana, agar semua sekolah bisa menerapkan UNBK," ungkapnya.

Editor: Yudha