Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gubernur Minta Guru di Kepri Mampu Siapkan Generasi yang Menguasai Teknologi
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 06-03-2019 | 08:52 WIB
din-smkn-1-btm.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun saat menghadiri Penandatanganan Perjanjian Kerja Pendidik dan Tenaga Kependidikan Non ASN se-Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2019 di Aula SMKN 1 Batuaji, Batam, Selasa (5/3/2019). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur H Nurdin Basirun berharap para guru di Kepri mempersiapkan generasi penerus dalam menghadapi revolusi industri 4.0. Dengan demikian, nantinya anak-anak muda Kepri akan mampu menguasai segala aspek serta tidak menjadi penonton dalam kemajuan zaman.

"Dengan semangat, energik, dan intelektual lebih yang dimiliki, saya yakin para guru akan menciptakan berbagai inovasi pendidikan tanpa harus melanggar aturan," kata Nurdin saat menghadiri Penandatanganan Perjanjian Kerja Pendidik dan Tenaga Kependidikan Non ASN se-Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2019 di Aula SMKN 1 Batuaji, Batam, Selasa (5/3/2019).

Menurut Nurdin, guru merupakan garda terdepan dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada generasi penerus. Dia minta pada guru untuk memberikan dan ajarkan dengan penuh keikhlasan agar ilmu yang didapat bermanfaat di kemudian hari, kelak.

Perjanjian Kerja Pendidik dan Tenaga Kependidikan Non ASN sendiri bertujuan untuk menjamin keberlangsungan proses pembelajaran karena masih kurangnya tenaga pendidik di Provinsi Kepri.

Di Provinsi Kepri terdapat 2.652 tenaga pendidik yang tersebar di kabupaten/kota. Untuk Kota Batam terdapat 791 orang dengan rincian SMA 418 orang, SMK 345 orang, SLB 9 orang, PLA (Pusat Layanan Autis) 12 orang, dan Quran Center 7 orang.

Nurdin mengaku, dirinya sangat berbangga hati karena berada di antara orang-orang hebat yang telah banyak melahirkan putra putri terbaik dari Provinsi Kepri.

Menurut Nurdin banyak kekurangan dan kelemahan yang ada pada diri Gubernur sendiri. Untuk itu dengan kemampuan yang terbatas, Nurdin memohon dukungan dan doa dari para guru agar bisa melanjutkan pembangunan Kepri.

"Kesejahteraan para guru-guru menjadi perhatian pemerintah karena dengan terpenuhinya, akan membuat guru maksimal dalam proses belajar mengajar sehingga tercipta sumber daya manusia yang handal," kata Nurdin.

Pada kesempatan itu, Nurdin juga berpesan, kepada para guru, untuk menghindari penyebaran berita hoaks, fitnah dan adu domba. Dia juga mengingatkan kepada para siswanya untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba karena dampaknya negatif.

Tampak hadir pada kesempatan itu, Kadisdik Kepri Muhammad Dali; Kepsek SMKN 1 Batam, Lea Lindrawijaya dan Area Manager BSM, Ismul Fahri.

Editor: Gokli