Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Joko Driyono Ditunjuk sebagai Plt Ketua Umum PSSI
Oleh : Redaksi
Minggu | 20-01-2019 | 12:32 WIB
joko_driyono.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Wakil Ketua PSSI, Joko Driyono yang ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PSSI

BATAMTODAY.COM, Bali - Wakil Ketua PSSI, Joko Driyono yang ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PSSI paska mundurnya Edy Rahmayadi selaku Ketua Umum PSSI.

Edy sendiri pagi ini memberikan pengumuman yang menggemparkan. Ia memutuskan untuk mundur dari jabatannya selaku Ketua Umum PSSI setelah dua setengah tahun mengemban amanah ini.

Mundurnya Edy dari kursi Ketua Umum PSSI ini menimbulkan tanda tanya baru. Pasalnya siapa yang akan menjadi pengganti dari Gubernur Sumatera Utara tersebut di kursi nomor 1 Federasi Sepakbola Indonesia.

Edy sendiri menegaskan bahwa yang akan menggantikannya sementara hingga terpilihnya ketua umum baru adalah sang Wakil, Joko Driyono.

"Sesuai dengan aturan Organisasi, ketika Ketua Umum mundur, maka Wakil Ketua Umum yang menggantikan. Silahkan maju ke depan Pak Joko [Driyono]," ujar Edy, Minggu (20/1/2019).

Dalam pidatonya tersebut, Edy menegaskan status Joko Driyono sebagai Plt Ketua Umum PSSI tidak bersifat permanen.

Ia menyebut Jokdri akan bertugas sebagai Ketua Umum PSSI hingga waktu yang disepakati oleh para peserta Kongres melalui mekanisme Sidang.

"Wakil Ketua Umum PSSI [Joko Driyono] mengemban tugas ini sampai batas waktu yang diagendakan setelah ini. Saya serahkan bendera ini, Detik ini saya sah (bukan lagi Ketum PSSI)." lanjut mantan Pangkostrad tersebut.

Pada kesempatan ini, Edy juga berpesan kepada siapapun kandidat yang ingin maju menjadi pengganti dirinya selaku Ketua Umum PSSI.

Edy ingin agar para kandidat tersebut punya hasrat yang tulus untuk memajukan sepakbola saat mencalonkan diri sebagai ketua umum PSSI.

"Kalau mau jadi ketua, daftar yang baik. Ini jabatan suci. Kalau ada yang berpikir ingin kaya dengan menjadi ketua PSSI, hentikan. Karena PSSI bukan untuk itu," tegas Gubernur Sumatera Utara itu.

Editor: Surya