BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sepakat kualitas sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu kunci meningkatkan daya saing bangsa. Oleh karena itu, alokasi anggaran kesehatan dan pendidikan SDM Indonesia ditingkatkan dalam APBN 2019.

Namun demikian, alokasi anggaran tersebut harus digunakan secara bijaksana mengacu pada value for money. "Pemerintah sangat menyambut baik perhatian yang sangat besar dari Anggota Dewan atas pengembangan kualitas SDM Indonesia sejalan dengan alokasi anggaran kesehatan dan anggaran pendidikan yang terus meningkat, hingga masing-masing mencapai Rp123,1 triliun dan Rp492,5 triliun," kata Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam rapat paripurna DPR di Gedung Nusantara II, DPR, Jakarta, Rabu (31/10/2018) lalu, seperti dikutip situs resmi Kemenkeu RI.

Paripurna tersebut menyampaikan pendapat akhir pemerintah terhadap Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2019 (RUU APBN TA 2019).

Dengan meningkatnya kualitas SDM, diharapkan mampu meningkatkan kemampuan berinovasi untuk mendukung industri dan memberikan nilai tambah perekonomian Indonesia.

"Hal ini agar dapat meningkatkan kemampuan berinovasi untuk mendukung kebutuhan industri, dan pada akhirnya memberikan nilai tambah terhadap perkonomian," pungkasnya.

Editor: Gokli