Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Masuki Babak 16 Besar, Brasil Tetap Favorit Juara Piala Dunia 2018
Oleh : Redaksi
Sabtu | 30-06-2018 | 15:53 WIB
neymar113.jpg Honda-Batam
Pemain Timnas Brasil, Neymar Jr.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Babak 16 besar Piala Dunia 2018 segera dimulai tanpa kehadiran juara bertahan Jerman yang sudah tersingkir. Berdasarkan prediksi yang dilakukan penyedia data statistik sepak bola, Opta, di antara tim yang lolos itu, Brasil tetap menjadi favorit juara.

Brasil sebenarnya tak tampil sesuai dengan harapan di babak penyisihan grup. Tim itu sempat ditahan Swiss dalam laga pembuka dan membutuhkan gol-gol pada menit akhir untuk memenangi dua laga berikutnya.

Namun kondisi itu tak mengubah posisi tim sebagai favorit juara, seperti sebelum turnamen dimulai. Menurut Opta, tim ini memiliki 16,1 persen peluang untuk menjadi juara, meningkat ketimbang sebelumnya sebesar 13,2 persen.

Di belakang Brasil, ada Spanyol yang diunggulkan dengan persentase 13,3 persen untuk menjadi juara. Tim ini, yang memecat pelatih Julen Lopetegui, dua hari sebelum pembukaan, menduduki posisi yang sebelumnya ditempati Jerman.

Spanyol juga melewati Argentina dan Prancis yang semula lebih diunggulkan. Saat ini, Argentina hanya diunggulkan 10,6 persen dan Prancis 10,4 persen.

Di urutan berikutnya, ada Kolombia dengan 5,4 persen, yang mengungguli Belgia (5,3 persen) dan Inggris (4,1 persen). Setelah itu, ada Swedia dengan 4,7 persen dan Portugal 4,5 persen. Tim peserta 16 besar lain, termasuk Rusia dan Swiss, memiliki peluang juara lebih kecil lagi.

Opta menentukan prediksinya berdasarkan data dari turnamen internasional sebelumnya, termasuk Piala Dunia. Tiap tim dihitung kekuatan menyerang dan bertahannya dalam empat tahun terakhir. Faktor lain, seperti tuan rumah atau status mantan juara, juga ikut diperhitungkan.

Opta kemudian melakukan simulasi berdasarkan data tersebut dan menentukan persentase peluang masing-masing tim untuk menjadi juara. Dalam simulasi ini, Brasil mampu meraih angka lebih tertinggi ketimbang sebelum turnamen dimulai.

Sumber: Tempo.co
Editor: Yudha