BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, mengimbau Dinas Pendidikan Provinsi Kepri untuk meningkatkan pendidikan model advokasi dan keterampilan kepada generasi muda. Alasannya, dengan penguatan pendidikan advokasi dan keterampilan tersebut dapat menciptakan generasi muda yang mampu membangun Provinsi Kepri lebih maju lagi.

"Pentingnya penguasaan pendidikan advokasi dapat meningkatkan pemahaman generasi muda langsung untuk dapat bersaing di dunia milenial saat ini," ujar Nurdin beberapa waktu lalu seperti dilansir dari laman kepriprov.go.id.

Sehingga, katanya lagi, melalui pendidikan advokasi dan keterampilan yang dimiliki generasi muda ini, Nurdin yakin dapat menggiring generasi muda Kepri untuk dapat maju untuk berinovasi dalam pembangunan Kepri.

"Karena melalui pendidikan advokasi pula akan lahir pemimpin-pemimpin yang mampu membawa Kepri lebih maju dan berkembang," tegas Nurdin.

Untuk itu, lanjut Nurdin, pihaknya mengharapkan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri mampu menyelaraskan dan meningkatkan kembali pendidikan baru, khususnya pendidikan advokasi dan keterampilan yang lebih berbasis inovasi sebagai bekal membangun Kepri.

"Dengan begitu kemajuan dan pembangunan Provinsi Kepri lebih cepat terealisasi," tegas Nurdin.

Dalam kesempatan berbeda, Sekretaris Daerah Kepri, TS Arif Fadillah, mendorong pegawai Pemprov Kepri untuk meningkatkan pendidikan melalui Program S2 dan S3 di Universitas terkemuka di Indonesia yang telah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau

Editor: Udin