Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Wagub Isdianto Motivasi Pelajar SMK Kepri Hadapi UN
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 02-04-2018 | 17:28 WIB
isdianto-motivasi.jpg Honda-Batam
Wagub Isdianto seusai memotivasi para pelajar SMK Kepri sebelum menghadapi UN. (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wakil gubernur Kepri Isdianto memotivasi para pelajar SMK jelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN). Para pelajar harus percaya diri, tenang dan jangan sampai mencontek.

 

"Ingat, saat ujian jangan menoleh ke kanan dan ke kiri. Harus percaya diri. Karena belum tentu kawan yang kita toleh itu jawabannya betul. Bismillah aja yakin pasti kita bisa," ujar Isdianto saat memimpin apel pagi sebelum pelaksanaan UN di SMK 2, Jalan Pramuka Tanjungpinang, Senin (2/4/2018).

Saat ini, sebanyak 8.994 pelajar tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kepri mengikuti UN, Senin (2/4/2018). Pelaksanaan UN tingkat SMK ini digelar selama empat hari yakni 2-5 April mendatang.

Pada kesempatan itu, Isdianto juga memberi motivasi kepada para siswa dan siswi SMK sederajat se-Kepri, agar dalam melaksanakan Ujian para pelajar tersebut mengerjakan soal dengan tenang serta mengawainya dengan membaca doa.

Tidak hanya itu, Isdianto juga mengingatkan jika Kepri sangat membutuhkan generasi muda yang cerdas dan jujur. Sehingga bisa meneruskan pembangunan di Provinsi Kepri nantinya.

"Ini adalah langkah awal adik-adik sebelum masuk ke bangku kuliah dan seterusnya. Jadilah kader yang bertanggungjawab, jujur dan cerdas untuk Kepri yang lebih baik kedepannya," pesan Wakil Gubernur.

Sementara itu, Kabid SMA sederajat, Atmadinata menjelaskan bahwa jumlah siswa dan siswi SMK se Kepri yang mengikuti UN sebanyak 8994 orang. Sedangkan untuk Tanjungpinang saja sebanyak 1.486 orang, dan di SMKN 2 sebanyak 187 orang.

Sejumlah siswa yang mengikuti UN tersebut berasal dari 90 SMK se-Kepri. Namun, dari jumlah tersebut yang sudah menerapkan Ujian Nasional Berbasi Komputer (UNBK) hanya 38 sekolah. Sisanya, masih menggunakan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP). "Baru 38 sekolah saja yang menerapkan UNBK. Sisanya masih melaksanakan UNKP," ungkapnya.

Editor: Dardani