Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gelar Gebyar Pajak

Pemkab Lingga Berikan Penghargaan Taat Pajak
Oleh : Bayu Yiyandi
Rabu | 13-12-2017 | 14:15 WIB
Penghargaan-Pajak-Lingga1.gif Honda-Batam
Pemkab Lingga beri penghargaan taat pajak. (Foto: Bayu)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Badan Pendapatan Daerah (BPD) Kabupaten Lingga memberikan penghargaan taat pajak kepada para pemberi pajak realisasi penerima PBB-P2 tertinggi pada tahun 2017.

Penghargaan itu diberikan dalam agenda yang bertemakan 'Gebyar Pajak' yang berlangsung di Gedung Nasional, Dabo Singkep pada Selasa (12/12/2017) malam.

Kepala BPD Lingga, Said Sudrajad mengatakan penghargaan tersebut sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan partisipasi dari pada pemberi pajak itu sendiri agar selalu membayar pajaknya ke daerah.

Sebab, menurutnya para pemberi pajak merupakan ujung tombak bagi daerah dan telah ikut serta membangun daerah. Apalagi saat ini, segala jenis sumber pajak yang masuk ke BPD di masukkan sebagai pendapatan yang tertuang di pos anggaran belanja daerah.

"Pajak yang masuk ke badan pendapatan daerah sesungguhnya bermanfaat bagi pembangunan daerah, baik itu pembangunan inprastruktur sarana dan prasarana. Saya harap pajak yang sudah di berikan ini terus dapat di tingkatkan dan menjadi contoh bagi masyarakat lainnya agar ketaatan pajak bermanfaat bagi pembangunan daerah," kata Said.

Ia menjelaskan, penghargaan yang diberikan kepada para taat dan teladan pajak itu sebanyak 50 dengan rincian 30 buah sertifikat untuk wajib pajak dan 20 buah untuk lurah, kepala desa serta petugas pungut. Ia juga kembali berharap kepada penerima sertifikasi berupa piagam tersebut untuk terus meningkat prestasi dan kontribusinya kepada bangsa dan negara khususnya kabupaten Lingga dalam membayar pajak.

Sementara, Bupati Lingga Alias Wello pada kesempatan yang sama hadir dalam kegiatan itu menyampaikan salah satu target untuk pemerintah daerah di dapati dari sisi pajak.

Untuk itu dengan adanya sertifikasi pengahargaan diharapkannya dapat ditingkatkan lagi. Karena pada tahun berikutnya ia memastikan akan ada peingkatan dari beberape sektor termasuk sektor investasi seperti dari pariwisata dan tambang.

"Kalau saat ini pendapatan pajak kita baru 20 milyar. Tahun depan kita target 27 Milyar. Mewujudkan akan hal ini tentunya akan ada genjotan dengan mengundang investor sebanyak mungkin untuk berinvestasi di Lingga," tuturnya.

Ia juga berharap kepada BPD Lingga agar dapat memberi dan melayani para investor serta pemberi pajak dengan baik dan di gratiskan dengan tujuan supaya ada keseimbangan pelayanan terbaik bagi pemberi pajak kepada daerah.

"Tahun 2018 APBD kita Rp 754 miliar dimana dari angka tersebut sumbangsih dari pendapatan pajak itu ada Rp 20 miliar dari penghasilan pendapatan pajak. Meskipun saat ini masih kecil pendapatannya, tapi kita tetap efektifkan dan maksimalkan untuk pembangunan daerah. Itu juga semua akan segera terjawab kedepannya dengan mulai adanya Investasi masuk ke Lingga. Namun harus dipastikan gratis segala administrasinya tanpa dipungut bayaran," terang dia.

Editor: Yudha