Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pelindo Luncurkan Tiga Unit Kapal Kenavigasian
Oleh : Yos Koto
Kamis | 09-11-2017 | 17:50 WIB
kapal_navigasi.jpg Honda-Batam
Inilah ketiga kapal kenavigasian yang baru diluncurkan di Batam. (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Tiga unit kapal pesanan Kementerian Perhubungan RI melalui Ditjen Kenavigasian resmi dilucurkan ke laut di PT Pelindo Merine, Sagulung Batam, Kamis (9/11/2017) pukul 15.00 WIB.

 

Tiga unit kapal tersebut adalah KN Rupat, KN Berhala dan KN Miagas. Ketiganya dilucurkan oleh Direktur Kenavigasian, I Nyoman Sukayadnya, bersama jajaran PT Pelindo Merine di galangan kapal PT Pelindo Merine, Seilekop, Kecamatan Sagulung Batam.

Proses peluncuran berjalan lancar ketiga kapal itu sudah siap menjalankan tugasnya sebagai pengatur perambunan laut Distrik kenavigasian di seluruh Indonesia.

Direktur Kenavigasian, I Nyoman Sukayadnya menuturkan, ketiga kapal tersebut nantinya akan ditempatkan di distrik kenavigasian yang berbeda. KN Rupat akan ditempatkan di kantor Kenavigasian Dumai, KN Berhala di Belawan dan KN Miagas di Bangka Belitung.

"Sesuai dengan kontrak awal semua kapal haru rampung akhir tahun ini dan hari ini semuanya sudah selesai dan siap di operasikan," ujar I Nyoman.

Pengadaan kapal perambunan itu bertujuan untuk meningkatkan armada kapal perambunan di Kenavigasian. Selama ini dirjen kenavigasian baru memiliki 70 unit kapal kanagavisian. Namun dari ke 70 unit itu 40 diantaranya sudah tergolong tua kerena buatan tahun 1952 sampai 1967. Sehingga perlu adanya pengadaan kapal - kapal perambunan yang baru.

"Angka idealnya seharusnya 72 unit untuk Armada kenavigasian ini. Tapi kita baru punya 70 unit dan itupun sudah banyak yang termakan usia," ujarnya lagi.

Peluncuran kapal tersebut, kata Nyoman, membuktikan bahwa PT Palindo Marine berpegang dengan komitmen kontrak sesuai dengan kesepakatan kerja. Dia bahkan mengapresiasi jika kapal-kapal tersebut lebih baik dan lebih cepat pengerjaannya dari jadwal sebelumnya yang sudah ada.

"Seharusnya Desember diluncurkan tapi ini lebih cepat. Kami apresiasi, apalagi kapal ini dikerjakan putra-putri daerah," ujar Ditjen Kenavigasian.

Editor: Dardani