BATAMTODAY.COM, Batam - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Batam membuka pelatihan Laundry untuk mengasah kemampuan warga binaannya. Pelatihan itu langsung dibuka oleh Kepala Bidang Pemasyarakatan Kanwil, Kemenkumham Kepri, Alfi Zahran Kiemas di Lapas Barelang Batam, Rabu (8/10/2017).

Pelatihan itu diikuti sebanyak 30 orang warga binaan yang sudah menjalani setengah dari masa tahanan dan yang akan habis masa tahanannya.

Kalapas Klas II A Batam, Surianto mengatakan, untuk pelatihan laundry itu merupakan tindak lanjut dari warga lapas sendiri. Selama ini belum semua warga binaan mengikuti kegiatan pelatihan sebab pelatihan - pelatihan yang ada belum lengkap.

"Memang harus ada pelatihan seperti ini agar bisa mengasah kemampuannya dan waktu mereka bebas bisa dimanfaatkan di tengah-tengah masyarakat," ujar Surianto.

Untuk pelatihan laundry sendiri dilakukan di dalam Lapas yang di ikuti sebanyak 30 orang warga binaan yang
dilengkapi dengan dua mesin laundry. Jika nantinya mereka sudah mahir akan dipromosikan ke luar lapas.

"Nantinya orang yang berada di luar Lapas boleh laundry di dalam Lapas dengan harga yang lebih murah karena mereka disini tidak digaji karena ini sifatnya pelatihan," ujarnya lagi.

Alfi Zahran Kiemas menyambut baik pelatihan laundry yang diadakan Lapas Batam itu. Dia berharap agar warga binaan bisa memanfaatkan pelatihan itu dengan baik agar nanti bisa bermanfaat bagi mereka setelah bebas dari sini.

"Sesuai dengan peraturan perundang-undangan warga binaan yang ada di Lapas maupun di rutan harus diberikan pelatihan agar setelah mereka bebas tidak menjadi beban kekuarga, daerah dimana tinggal dan tidak mengulangi perbuatannya," ujar Alfi.

Editor: Yudha