Polda Kepri Luncurkan Inovasi Pelayanan Publik Digital Pertama
Oleh : Hadli
Rabu | 30-08-2017 | 18:50 WIB
Kapolda-melaunching.gif
Menpan-RB, Asman Abnur mendampingi Kapolda Kepri, Irjen Pol Sam Budigiadian, yang tengah melaunching inovasi pelayanan publik berbasis digital pertama di Indonesia (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.Com, Batam - Polda Kepri melaunching inovasi pelayanan publik, sekaligus melakukan penandatanganan MoU pembentukan mall pelayanan publik di Batam, yang disaksikan langsung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Asman Abnur di Gedung Lancang Kuning, Mapolda Kepri di Batam, Rabu (30/08/2017).

Disaksikan Asman Abnur dan Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigiadian yang tengah melaunching inovasi pelayanan publik, kesepahaman mall pelayanan publik pertama kali di Batam itu ditandatangani Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, Wali Kota Batam, Rudi dan Kepala BP Batam, Hatanto.

"Pemerintah saat ini tidak bisa lagi dikelola dengan cara sistem Konvensional. Sistim konvensional harus kita ganti menjadi sistem digital, sistem elektronik," kata Asman di sela-sela kegiatan.



Dikatakannya, tingkat kepercayaan investasi terhadap Indonesia pada tahun 2017 ini terus mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. Tingkat Ease of Doing Business atau EDB Indonesia, tambah Asman, tercatat menghasilkan kenaikan peringkat dari yang sebelumnya berada di posisi 106 menjadi peringkat 91 tahun ini.

Terjadinya kemajuan peningkatan EDB tersebut, Asman optimis menargetkan peringkat Indonesia bisa melesat naik pada tahun depan menjadi peringkat ke-40. Tambah dia, kata 'Pelayanan Publik' merupakan kunci untuk meningkatkan EDB Indonesia.

Hal itu, kata dia kembali, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa tidak boleh ada lagi investor yang sulit melakukan investasi atau perusahaan yang sulit melakukan ekspor.

"Momentum hari ini harus kita maksimumkan manfaatnya. Perizanan tidak boleh lagi hitungannya hari, namun jam. Momentum ini menjadi perekat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya.

Pemerintah yang berbasiskan elektronik harus menjadi ciri khas pemerintahan Indonesia. Ke depan, harapan Asman bahwa semua urusan pelayanan sudah berbasis IT.

"Kemudian yang harus diperbaiki adalah sistim rekrutmen Aparatur Sipil Negara. Sistem rekrutmen yang berbasiskan elektronik, yang dapat mendukung kerja ASN," kata Asman.

Asman juga mengapresiasikan inovasi pelayan publik yang dilakukan Polda Kepri. "Ini terbilang sudah mencapai peningkatan progres yang lebih baik. Ke depannya akan lebih ditingkatkan serta menjadi contoh bagi wilayah-wilayah lainnya," harapnya.

Asman mengapresiasi dan menantang Polda Kepri untuk lebih meningkatkan pelayanan dengan sistem terintegrasi dalam enam bulan. Setelah itu, dievaluasi dan dijadikan contoh bagi Polda lain.

"Program Kapolda Kepri adalah yang pertama di seluruh Polda. Ini akan menjadi percontohan untuk Polda lainnya dalam meningkatkan pelayanan yang transparan dan akuntabel," ujarnya.

Kapolda Kepri, Irjen Pol Sam Budigusdian, mengatakan bahwa sejak tahun 2004 reformasi birokrasi dilakukan oleh pemerintah Indonesia dengan menegaskan akan pentingnya penerapan prinsip-prinsip Clean Government dan Good Governance yang secara universal diyakini menjadi prinsip yang diperlukan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Polri, tambah Sam, dituntut untuk lebih transparan dan akuntabel dalam menjalankan tugas pokok yang telah diamanahkan, serta selaras dengan program kebijakan yang telah digariskan pemerintah, khususnya terkait dengan penerapan reformasi birokrasi.

"Kami menyadari sepenuhnya, bahwa baik dan buruknya pelayanan Polri kepada masyarakat di Provinsi Kepulauan Riau berada di tangan Polda Kepri. Harapan masyarakat saat ini terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik sangat besar, karena Polri dituntut untuk mampu memberikan pelayanan publik yang semakin cepat, mudah, murah, terjangkau dan terukur," papar dia.

Dengan adanya inovasi pelayanan publik ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja Polda Kepri di bidang pelayanan publik yang berkualitas, efektif, dan efisien serta mudah dan cepat sesuai dengan semangat reformasi birokrasi nasional yang pada akhirnya dapat meningkatkan kepuasan dan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik Polda Kepri.



Upaya dan inovasi di bidang pelayanan publik yang dilaunching Polda Kepri di antaranya:

1. Sampel (Software analisis monitoring dan pelaporan)
2. SDM Smart
3. SPDP Online
4. Sam Lantas Kepri (Sistem Android Mobile Ditlantas Polda Kepri)
5. Sampro BPKB (Sistem Android Mobile Penelusuran Proses BPKB)
6. Bapak SAM (Bayar pajak melalui sistem android mobile)
7. Samber (Samsat Bergerak)
8. Sam antar pulau (Samsat antar pulau)
9. Mall pelayanan publik antara lain :
a.SKCK
b.SPKT (LP model c)
c.Sim Mall (Perpanjangan Sim)
d.Samsat Mall (pembayaran pajak dan pengesahan tahunan kendaraan bermotor)
e.Counter perpanjangan KTA Satpam Mobile
10.Mobile Tribratanews Polda Kepri.

Editor: Udin