KMP Lome Jalani Perbaikan, Penumpang Tujuan Batam dari Mangkapan Tertunda
Oleh : Hadli
Kamis | 06-07-2017 | 09:02 WIB
pelabuhan-0111.gif
Pelayanan kapal roro di Batam. (Foto: Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Arus balik Idul Fitri 2017 dari Mengkapan, Kabupaten Siak, Riau, tujuan Batam tertunda karena kapal Roro ASDP Telagapunggur, KMP Lome, mengalami perbaikan di Batam.

Sesuai jadwal, KMP Lome seharusnyaa membawa penumpang pada Selasa (5/7/2017) kemain. Namun, karena masih menjalani perbaikan, penumpang dari Mengkapan harus berangkat pada Kamis (6/7/2017).

"Bukan rusak, tapi kapalnya harus menjalani perbaikan," kata General Manager ASDP Telagapunggur, Anis Adinizam, Rabu (5/7/2017) siang.

Ia menjelaskan, KMP Lome yang melayani rute tersebut, terpaksa sedikit lebih lama di Batam karena sedang masa perbaikan. Kapal tersebut pada hari nini siudah berangkat dan dijadwalkan tiba di Mangkat pada Kamis pagi.

"Penumpang dan muatan yang sudah menunggu sejak Selasa (4/7/2017) sudah bisa langsung naik ke atas kapal pada saat kapal menyandar pukul 06.00 Wib," kata dia kembali.

Perbaikan yang dilakukan, menurutnya, karena tidak ingin mengambil resiko. "Keselamatan penumpang bagi kami lebih penting," ujar Anis.

Menurutnya, rute langsung Batam ke Mengkapan atau sebaliknya sangat membangtu masyarakat yang mudik. Di mana sejak rute ini dibuka menjelang Romadhan, kapal roro selalu dipenuhi kendaraan serta penumpang. "Selalu full," ujarnya.

Untuk tarif tiket kapal Roro Batam ke Mengkapan atau sebaliknya, untuk penumpang dewasa dibandrol Rp81 ribu dan anak-anak Rp57 ribu. Harga tiket untuk golongan I Rp112 ribu, golongan II Rp204 ribu, golongan III Rp 380 ribu. Dan golongan IV, penumpang Rp 1.399.000 dan untuk kendaraan barang Rp 1.260.000.

Golongan V untuk kendaraan penumpang Rp 2.690.000, kendaraan barang Rp 2.215.000. Golongan VI kendaraan penumpang Rp 4.317.000 dan kendaraan barang Rp 3.513.000. Golongan VII Rp 4.419.000, golongan VIII Rp 6.519.000 dan golongan IX Rp 9.777.000.

"Harga juga terjangkau oleh masyarakat saat mudik dan arus balik," tuturnya.

Editor: Dardani