Ledakan Keras Mirip Bom Terjadi di Batuaji

BATAM TODAY.COM, Batam - Warga perumahan Permata Puri Tahap II RT06/RW01 blok Y nomor 3, Kelurahan Buliang, Kecematan Batuaji, Batam, digegerkan dengan bunyi ledakan keras mirip bom, Selasa (11/4/2017) sekitar pukul 17.00 WIB.

Meskipun tidak ada korban jiwa, namun ledakan itu mengakibatkan kerusakan pada atap rumah warga, hingga mengalami bocor. Tidak hanya itu, kaca bergetar dan lampu di dalam rumah warga juga bergoyang akibat ledakan itu.

“Waktu saya lagi nonton tiba-tiba ada ledakan keras dari luar rumah. Saya ke luar untuk melihat, rupanya ada asap di atap rumah saya, langsung saya cek, rumah saya sudah mengalami bocor," ujar Zet Eng pemilik rumah.

Sementara Ketua RT06/RW01 perumahan Permata Puri II, Eko Santoso mengatakan, suara ledakannya terdengar cukup keras. Awalnya dia mengira ada mobil yang mengalami pecah ban sehingga tidak menghiraukannya.

“Suara ledakan terdengar satu kali dan sangat keras. Warga di sekitar lokasi berhamburan ke luar rumah untuk melihat apa yang terjadi," ujarnya.

Informasi yang diterima Eko dari warganya, awalnya ada mercun yang terlindas oleh gerobak odong-odong yang tengah melintas di jalan Perumahan itu. Entah bagaimana, mercun tersebut bisa sampai meledak dan terbang.

"Tinggi juga terbangnya, sampai 50 meter dan membuat atap rumah warga mengalami bocor dengan diameter 30 centimeter. Kalau sempat kena orang, bisa bahaya," ujarnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu Rasmen Simamora membenarkan adanya ledakan keras yang terjadi di perumahan Permata Puri tahap II. Namun, ledakan itu bukan bom seperti yang tersebar di media sosial melainkan mercun yang berukuran besar.

"Dari hasil pemeriksaan ledakan itu hanya mercun yang terlindas oleh gerobak odong-odong saat melintas di jalan perumahan itu, sehingga meledak dan terbang sejauh 50 meter dan mengenai atap rumah warga," ujarnya.

Bahkan Tim Inafis Polresta Barelang, lanjut Rasmen, juga dikerahkan untuk lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Saat Polisi melakukan penyelidikan di lokasi dan menemukan selongsong mercun dan sisa bahan ledakan mercun, kemudian dibawa ke Polrersta Barelang guna diteliti.

"Jadi sisa ledakan mercun sudah dibawa ke Polrersta Barelang untuk diteliti," ujar Rasmen singkat.

Editor: Dardani

---