Tiga Korban Meninggal Dunia

Operasi Simpatik Seligi 2017, Terjadi 1.035 Pelanggaran Lalu Lintas
Oleh : Hadli
Senin | 13-03-2017 | 12:14 WIB
Sematkan-pita.gif

Kapolresta Barelang, Komisaris Besar Helmy Santika menyematkan pita sebagai tanda dimulainya Operasi Simpatik Seligi 2017 di Kota Batam (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Direktorat Lalu Lintas Polda Kepri mencatat sebanyak 1.035 pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polda Kepri, sepanjang Operasi Simpatik Seligi 2017 yang dimulai sejak 1 Maret hingga 12 Maret.

"Dari 1.035 pelanggaran tersebut, terdiri dari 861 pelanggaran kendaraan roda dua dan 174 pelanggaran roda empat," kata Direktur Lalu Lintas Polda Kepri, Kombes Pol Asep Akbar Hikmana, Senin (13/03/2017).

Dikatakan Asep, terjadi 83,2 persen pelanggaran pada kendaraan roda dua dan 16,8 persen kendaraan roda empat dari jumlah pelanggaran lalu lintas yang terjadi sebanyak 1.035 perkara.

"Usia pelanggaran lalu lintas terbanyak pada rentang usia produktif, 16 sampai 35 tahun sebanyak 81 persen dari total 1.035 pelanggaran," terang Asep.

Dalam rentang waktu 12 hari Operasi Simpatik Seligi 2017, tambah Asep terjadi sebanyak 24 kasus kecelakaan dengan kerugian materil sebanyak Rp29,5 juta.

"Meninggal dunia sebanyak tiga orang, korban mengalami luka berat delapan orang dan luka ringan 26 orang," jelasnya.

Usia dominan korban laka lantas yaitu 16 - 35 tahun sebanyak 24 orang dari total 36 orang korban laka lantas sekitar 66,7 persen. Untuk usia dominan pelaku laka lantas yaitu 16-35 tahun sebanyak 20 orang dari total 24 kejadian sekitar 83,3 persen.

"Operasi Simpatik Seligi 2017 yang dimulai sejak 1 Maret akan berakhir pada 21 Maret 2017. Untuk itu kami himbau kepada masyarakat agar lebih memperhatikan lalu lintas saat berkendara. Ini untuk keselamatan anda sendiri, buka kami," terang Asep.

Editor: Yudha