Tahun Ini, Dinas Bina Marga Kota Batam Prioritaskan 6 Titik Pelebaran Jalan
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 27-02-2017 | 12:14 WIB
Yumasnur.jpg

Yumasnur, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Pemko Batam. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Pemko Batam pada tahun ini memprioritaskan pembangunan dan pelebaran jalan. Melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Batam sudah menyusun lokasi jalan yang akan diperlebar.

Ada beberapa jalan yang akan dilakukan pelebaran salah satunya lanjutan pelebaran jalan pada tahun lalu. Yaitu di simpang Lippo Nagoya hingga ke Simpang Telkom Pelita dan simpang BNI ke Bundaran Ocarina Batam Center.

"Dua lokasi itu pengerjaan tahun lalu. Tahun ini kita lanjutkan pelebaran jalanya dan pengaspalan," kata Yumasnur, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Batam, Senin (27/02/2017).

Yumasnur menjelaskan Pemerintah kota Batam tengah gencar-gencarnya mengurangi kepadatan kendaraan dan kemacetan di jalan. Salah satunya membangun infstruktur jalan.

"Proitas yang pertama kami akan menyelesaikan peleberan jalan tahun lalu. Tapi ada juga ruas jalan yang akan dipelebar tahun ini," katanya.

Ia mencontohkan, jalan di depan Hotel Planet melintasi tanah longsor hingga simpang Hotel The Hill Nagoya, Apartemen Harmoni Nagoya ke Simpang Baloi Center, under pass (terowongan) Pelita sampai ke simpang Telkom Pelita dan simpang Jam sampai Fly Over

"Itu yang baru semua kita lakukan pelebaran jalan, kami lakukanya bertahap. Tapi Provinsi juga membangun jalan under pass ke arah simpang Frengki," ujar Yumasnur.

Disinggung proses pelebaran jalan di 6 ruas tersebut sudah sejauh mana, kata Yumasnur semua lokasi masih dalam proses, khusus untuk lanjutan tahun lalu fisiknya langsung dilelang. Sementara yang pelebaran dilokasi baru masih dalam perencanaan.

menurut Yumasnur semua lokasi tersebut masih di persiapkan berkas lelang. "Kalau yang lanjutan itu fisiknya langsung dilelang, tapi yang pelebaran baru dalam perencanaan. Saya belum tau berapa anggaran masing-masing lokasi karena masih perencanaan," pungkasnya.

Editor: Yudha