Empat Pria Dianiaya Oknum TNI, Polisi Sebut Mereka Dilaporkan Pembegal
Oleh : Redaksi
Senin | 23-01-2017 | 16:50 WIB
korbanoknumtni-edit.gif

Empat pria inilah yang mengaku dianiaya oknum TNI. (Foto: Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan pemeriksaan terhadap empat pria yang dianiaya Oknum TNI. Namun pemeriksaan tersebut, berkaitan dengan laporang yang dibuat TNI terkait dua anggotanya menjadi korban pembegalan dan pengeroyokan.

"Kita mendapat laporan Minggu pagi dari teman kita, TNI, melapor bahwa dua anggotanya menjadi korban pembegalan. Mereka melawan dan mempertahankan diri, sehingga empat orang ini berhasil diamankan," ungkap Memo, Senin (23/1/2017).

Awalnya lanjut Memo, mereka terduga begal dan dibawa ke Polsek Sagulung. Kemudian dibawa ke Polresta Barelang untuk proses selanjutnya. Memo juga mengakui saat diserahkan kepada pihaknya, kondisi empat pria tersebut sudah babak belur.

"Kondisinya saat kita terima sudah seperti ini (babak belur-red). Sekarang kita menyelidi terkait laporan pengeroyokan dan pembegalan yang dilaporkan anggota TNI tersebut," jelas Memo.

Saat ini, pihaknya masih meminta keterangan para empat terduga pelaku, serta memeriksa saksi-saksi.

Berita sebelumnya, empat orang pria, babak belur dihajar oknum anggota TNI. Tidak hanya itu, mereka juga dipaksa mengaku sebagai begal, Minggu (23/1/2017) dini hari.

Keempat korban tersebut, berinisial Ri (20), R (22), Sn (21), dan S (21). Saat ini, mereka tengah dimintai keterangan di Unit V Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Barelang.

Editor: Udin