Masyarakat Menjerit, Harga Cabai di Batam Capai Rp120 Ribu Per Kilogram
Oleh : Irwan Hirzal
Jum'at | 06-01-2017 | 10:14 WIB
cabe-melejit1.jpg

Harga Cabai di Batam Capai Rp120 ribu Sekilo. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Awal tahun 2017 harga cabai di Batam masih melambung tinggi. Hal tersebut sangat memberatkan masyarakat.

Disampaikan Alisa, salah satu pedagang Pasar Cipta Puri, Tiban Baru bahwa harga cabai masih tinggi. Cabai setan masih menembus diangka Rp120 ribu per-kilonya, cabai rawit masih menyentuh angka Rp80 ribu, cabai merah Rp70 ribu dan harga cabai hijau Rp50 ribu per kilogram.

"Masih tinggi harganya bang, karena barang cabai tidak banyak, dan memang dari grosir sudah naik," kata Alisa, Jumat (06/01/2017).

Namun harga komunitas cabai disetiap pedagang berbeda-beda, ada yang menjual lebih tinggi dan ada pula dijual dengan sangat rendah. Contohnya cabai setan dari harga Rp9 ribu hingga Rp16 ribu per-onsnya.

"Beda-beda memang, kan pasokan yang diambil beda toke dan dari segi kualitas juga," kata wanita paruh baya ini.

Tingginya harga cabai tersebut juga dikeluhkan Yeni, ibu rumah tangga di Batamcentre. Ia mengatakan, sekarang ini harga kebutuhan pokok mahal-mahal semua, terutama cabai yang harganya selangit.

"Mahal-mahal semua, apalagi cabai. Tak mungkin masak tak pakai cabai, macam tak ada lagi harganya uang itu," keluhnya.

Senada dikatakan Eva, pemilik rumah makan di Tiban. Ia merasa dirugikan dengan tidak turunnnya harga cabai. Pasalnya cabai merupakan kebutuhan pokok dalam di rumah makan. Sehingga ia harus memutar otak dalam pendapaan omset perhari.

"Semua barang mahal, tapi dilain sisi mau dinaikin harga makananya konsumen pasti mengeluh dan kabur. Jadi serba salah," pungkasnya.

Editor: Yudha